Pemprov DKI: 95 Tenaga Medis di Jakarta Positif Corona Covid-19

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta Fify Mulyani mengungkapkan, 95 tenaga medis di Jakarta positif terinfeksi virus Corona.

oleh Ika Defianti diperbarui 03 Apr 2020, 20:30 WIB
Petugas Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengenakan pakaian pelindung khusus saat menangani pasien yang diduga terinfeksi Corona di Gedung Mawar RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta, Senin (2/3/2020). (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta Fify Mulyani mengungkapkan, 95 orang tenaga medis di Jakarta dinyatakan positif terinfeksi virus Corona atau Covid-19.

Jumlah tersebut bertambah bila dibandingkan dengan data pada Rabu 1 April 2020 yang berjumlah sebanyak 84 orang.

"Tenaga kesehatan yang positif terinfeksi Covid-19 ada sejumlah 95 orang, tersebar di 32 rumah sakit dan satu klinik di Jakarta," kata Fify dalam keterangan pers, Jakarta, Jumat (3/4/2020).

Menurut dia, satu dari 95 tenaga medis tersebut telah meninggal dunia.

Selain itu, Fify menyebut hingga saat ini terdapat 96 orang yang meninggal akibat virus Corona di Jakarta.

"Ada 54 orang yang dinyatakan sembuh, total yang positif 958 orang," kata Fify.

Kemudian, lanjut dia, terdapat 611 pasien Corona yang masih menjalani perawatan, 197 orang melakukan self isolated dan 720 orang menunggu hasil tes.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Butuh Bantuan

Petugas menyiapkan mobil ambulans untuk membawa pasien terduga virus corona di RSPI Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (5/3/2020). Satu WNA terindikasi virus corona diizinkan pulang setelah hasil pemeriksaan, WNA itu negatif corona. (merdeka.com/Imam Buhori)

Sementara itu, Fify menyatakan Pemprov DKI Jakarta masih membutuhkan sejumlah bantuan dalam penanganan virus corona.

"Antara lain Alat Pelindung Diri (APD), masker, sarung tangan, disinfektan dan natura," jelas Fify.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya