Liputan6.com, Jakarta- Anggota Dewan Negara dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi telah berbincang melalui telepon pada Rabu 8 April terkait penanganan Virus Corona COVID-19 dengan Menteri Luar Negeri Bangladesh, AK Abdul Momen.
Wang Yi mengatakan, Pemerintah China telah mengirim sejumlah suplai medis ke Bangladesh dan telah mengerahkan perusahaan China untuk memberikan bantuan lebih lanjut.
Advertisement
Untuk menghalangi penyebaran Virus Corona COVID-19, Bangladesh telah memperketat larangan perbatasan dan perjalanan, negara tersebut telah melaporkan 164 kasus dan 17 kematian hingga saat ini.
Wang Yi menambahkan, China bersedia memberikan bantuan lebih lanjut, dan termasuk berbagi pengalaman dan data tentang virus, serta mengirim tim medis untuk membantu petugas setempat.
Pemerintah Bangladesh juga disarankan Wang Yi untuk mengambil tindakan pencegahan dan mengendalikannya sedini mungkin. Persediaan untuk lebih banyak masker dan ventilator dari China, adalah permintaan dari Abdul Momen.
Selain itu, Abdul Momen juga menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah China atas bantuan yang mereka berikan, dengan mengatakan bahwa China adalah teman dan mitra Bangladesh yang sangat baik untuk diandalkan.
Bangladesh juga telah menyumbangkan suplai medis termasuk sarung tangan, masker medis, pembersih tangan, topi dan pakaian pelindung ke China pada Februari lalu, demikian seperti dikutip dari CGTN, Rabu, (8/4/2020).
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Saksikan Video Berikut Ini:
Bantuan Sebelumnya
Sebelum ke Bangladesh, China pada 6 April juga telah mengirimkan bantuan suplai medis ke Accra, Ibu Kota Ghana. Dalam beberapa hari, suplai medis lainnya dijadwalkan dikirim ke 17 negara di Afrika.
Suplai medis itu menandai bantuan China untuk membendung penyebaran Virus Corona COVID-19 ke 18 negara di Afrika Tengah dan Barat.
Advertisement