Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran Virus Corona (COVID-19) terus menghantam berbagai sektor industri, salah satunya kedai kopi. Kopi Kenangan, yang menjadi brand ternama Indonesia menjadi satu diantara kedai kopi yang terkena dampak virus corona.
Untuk mengatasi hal ini, ada kebijakan menarik dari CEO Kopi Kenangan Edward Tirtanata. Kebijakannya yaitu dia rela dibayar Rp 1 hanya demi tidak ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) untuk karyawannya di seluruh Indonesia.
Advertisement
“Kopi Kenangan sadar bahwa pandemi COVID-19 “memaksa” kita untuk beradaptasi dengan melakukan berbagai perubahan sekaligus mengubah cara hidup sehari-hari. Sesuai visi kami, ‘Dari Indonesia untuk Dunia,’ Kopi Kenangan ingin turut bekerja bersama masyarakat Indonesia dan menghadapi masa-masa menantang ini,” kata Edward dalam keterangannya, Senin (13/4/2020).
Pada 23 Maret 2020, manajemen Kopi Kenangan telah mengeluarkan Message From CEO: One Cup, One Customer, One Rupiah yang memastikan Kopi Kenangan tidak akan melakukan PHK terhadap barista dan karyawan tetap Kopi Kenangan.
Hal ini dilakukan untuk mendukung stabilitas finansial mereka yang terkena dampak akibat perlambatan ekonomi yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Anggarkan Rp 15 Miliar
Untuk mendukung pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19 ini, Kopi Kenangan menyediakan total budget Rp 15 miliar sepanjang tahun 2020.
Dimana dari dana tersebut, Rp 13 miliar digunakan untuk melindungi kesehatan dan keamanan pelanggan, barista serta produk Kopi Kenangan melalui pembelian mesin sterilisasi, hand sanitizer, alat pengecek temperatur dan sarung tangan serta masker non-medis (melalui kampanye SENANG).
Sedangkan sisanya Rp 2 miliar akan didonasikan langsung kepada beberapa partner yang bekerja bersama Kopi Kenangan dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19.
Advertisement