IHSG Dibuka Naik ke 4.646,12, Seluruh Sektor Bertengger di Zona Hijau

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.650,51 dan terendah 4.624,20.

oleh Arthur Gideon diperbarui 14 Apr 2020, 09:15 WIB
Pekerja melintas di layar IHSG di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Selasa pekan ini. Investor asing jual bersih saham Rp 23 miliar di pasar regular.

Pada pembukaan perdagangan Selasa (14/4/2020) pukul 09.00 WIB, IHSG naik 23,98 poin atau 0,52 persen ke posisi 4.646,12. Adapun indeks saham LQ45 naik 0,78 persen ke posisi 698,77. Seluruh indeks saham acuan berada di zona hijau.

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.650,51 dan terendah 4.624,20.

Sebanyak 151 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Kemudian 30 saham melemah dan 86 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 17.018 kali dengan volume perdagangan 250 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 181 miliar.

Investor asing jual bersih saham Rp 23 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 15.630.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, seluruhnya berada di zona hijau. Penguatan tertinggi dibukukan oleh sektor pertambangan yang naik 1.01 persen dan disusul sektor industri dasar yang naik 0,83 persen.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.


Gerak Saham

Pekerja menunjuk layar sekuritas di Jakarta, Senin (1/8). Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 64,216 poin (1,23%) ke 5.280,210. Sementara indeks LQ45 bergerak naik 16,105 poin (1,80%) ke908.947. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham yang menguat dan mendorong IHSG ke zona hijau antara lain RONY yang naik 34,07 persen ke Rp 244 per lembar saham, MFMI menguat 25 persen ke Rp 525 per lembar saham dan ENVY naik 25 persen ke Rp 212 per lembar saham.

Sedangkan saham yang melemah yaitu HRME turun 6,90 persen ke Rp 324 per saham, KRAH turun 6,83 persen ke Rp 300 per saham dan JAST turun 6,67 persen ke Rp 308 per saham.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya