Liputan6.com, Cilacap - Seorang balita, warga Desa Bulupayung, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, AL (4) dinyatakan sembuh dari COVID-19, kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf.
"Alhamdulillah mas AL sudah dinyatakan sembuh, tadi diantar pulang ke rumahnya oleh Pak Bupati (Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, red.)," katanya saat dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu.
Baca Juga
Advertisement
Menurut dia, pihaknya sudah mendapat konfirmasi terkait hasil pemeriksaan swab terakhir yang dinyatakan negatif setelah sempat dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab pertama sebelum balita tersebut menjalani perawatan di RSUD Cilacap.
Balita yang baru pulang dari Jakarta dan Sumedang bersama orang tuanya, warga Desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan itu, dinyatakan positif COVID-19 pada hari Rabu (25/3/2020) sehingga harus menjalani isolasi di RSUD Cilacap.
"Oleh karena sudah dinyatakan sembuh (Covid-19), tidak perlu isolasi diri, tetapi tetap harus menjaga sesuai dengan ketentuan pemerintah," kata Farid yang juga Sekretaris Daerah Cilacap, dilansir Antara.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Alasan Bupati Antar Balita Sembuh Covid-19
Terkait dengan jumlah pasien positif COVID-19 di Kabupaten Cilacap, dia mengatakan berdasarkan data, pada hari Rabu (15/4) bertambah dua orang sehingga secara keseluruhan ada 10 orang yang terdiri atas satu orang dinyatakan sembuh, satu orang telah meninggal dunia, dan delapan orang masih dalam perawatan.
Menurut dia, dua pasien dalam pengawasan (PDP) yang baru dinyatakan positif COVID-19 terdiri atas seorang pria asal Wanareja yang memiliki riwayat perjalanan dari Bandung dan seorang perempuan asal Kuripan yang memiliki riwayat perjalanan dari Klaten.
"Kondisi delapan PDP positif COVID-19 ini sudah bagus, tinggal menunggu hasil pemeriksaan swab dari positif menjadi negatif," jelasnya.
Juru Bicara Percepatan Penanggulangan Covid-19 Cilacap, M Wijaya mengatakan bupati dan Forkopimda mengantar pasien Covid-19 untuk mendidik masyarakat agar menerima pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh. Setelah sembuh, pasien Covid-19 tak lagi menularkan penyakit dan normal.
Menurut dia, hal itu penting untuk mengedukasi masyarakat agar tak terjadi pengucilan apalagi sampai penolakan. Komitmen memerangi Covid-19 mesti didukung oleh seluruh masyarakat Cilacap.
"Sudah sembuh dan bisa diterima masyarakat," ucap Wijaya.
Advertisement