Transportasi Umum dan Pelabuhan di Wuhan Beroperasi Penuh Mulai Akhir April

Akses Wuhan sempat dikunci atau lockdown karena wabah Virus Corona COVID-19.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 15 Apr 2020, 19:41 WIB
Para penumpang antre untuk menaiki kereta api menuju Beijing di stasiun kereta Wuhan, provinsi Hubei, Rabu (15/4/2020). Usai status lockdown dicabut pada 8 April lalu, orang-orang yang sebelumnya berada di Wuhan perlahan mulai meninggalkan kota, salah satu tujuannya adalah Beijing. (NOEL CELIS/AFP)

Liputan6.com, Beijing- Kota Wuhan, China akan sepenuhnya melanjutkan operasi kereta api, penerbangan dan pengiriman barang pada akhir April, kata Wakil Wali Kota Wuhan Liu Ziqing. Akses Wuhan sempat dikunci atau lockdown karena wabah Virus Corona COVID-19. 

Dimulainya operasi penuh transportasi dan pengiriman barang menandai kembali aktifnya Kota Wuhan, usai pemberlakuan lockdown dicabut lebih awal pada April, seperti dikutip dari Channel News Asia, Rabu (15/4/2020). 

Liu Ziqing juga mengatakan, layanan taksi akan dimulai kembali dengan tertib dan operasi di pelabuhan kota yang terletak di Sungai Yangtze, akan dipulihkan pada akhir April. 

Pemberlakuan lockdown yang diterapkan di Wuhan karena wabah Virus Corona COVID-19 telah memakan waktu hingga 76 hari, seperti dikutip dari BBC

 

Load More

Saksikan Video Berikut Ini:


Resmi Selesai Lockdown Pada 8 April

Para penumpang antre untuk menaiki kereta api menuju Beijing di stasiun kereta Wuhan, provinsi Hubei, Rabu (15/4/2020). Usai status lockdown dicabut pada 8 April lalu, orang-orang yang sebelumnya berada di Wuhan perlahan mulai meninggalkan kota, salah satu tujuannya adalah Beijing. (NOEL CELIS/AFP)

Ada 11 juta orang yang tinggal di Kota Wuhan, seperti dilansir dari BBC. Saat resmi mencabut penerapan lockdown pada 8 April lalu dikatakan banyak pertokoan, bisnis, dan lebih dari 10.000 pabrik telah dibuka kembali, termasuk layanan transportasi umum. 

Selain bisnis dan layanan transportasi umum, orang - orang yang sehat juga telah diizinkan untuk meninggalkan atau bepergian keluar Kota Wuhan. 

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya