Liputan6.com, Denver: Penembakan brutal terjadi di pemutaran film Batman, menyebabkan sedikitnya 14 orang tewas. Selain itu, sekitar 50 lainnya mengalami luka-luka.
Chicago Tribune, mewartakan, Jumat (20/7), seorang pria bertopeng melepaskan tembakan ke arah kerumunan penonton di Denver, Amerika Serikat, saat pemutaran film Batman terbaru, The Dark Knight Rises.
Penonton yang selamat mengatakan, seorang pria bertopeng dengan membawa senjata muncul di depan bioskop. Awalnya, semua orang di sana mengira pria tersebut merupakan bagian dari film, yang ditampilkan secara nyata. Namun, tiba-tiba pria tersebut melepaskan rentetan tembakan setelah melemparkan bom asap.
Pria tersebut melepaskan tembakan selama berlangsungadegan tembak-menembak di film. Akibatnya, penonton mengalami kebingungan, tidak menyangka jika tembakan itu dilakukan pembunuh berdarah dingin.
Seorang polisi mengatakan, pelaku berumur sekitar 20 tahun-an. Pria tersebut kemudian berjalan keluar dari biskop dan ditangkap di tempat parkir. Saat ditangkap, pelaku tidak melawan. Ia membawa pisau, senjata lain, dan mengenakan rompi antipeluru. Polisi masih menyelidiki motif penembakan tersebut. (YUS)
Chicago Tribune, mewartakan, Jumat (20/7), seorang pria bertopeng melepaskan tembakan ke arah kerumunan penonton di Denver, Amerika Serikat, saat pemutaran film Batman terbaru, The Dark Knight Rises.
Penonton yang selamat mengatakan, seorang pria bertopeng dengan membawa senjata muncul di depan bioskop. Awalnya, semua orang di sana mengira pria tersebut merupakan bagian dari film, yang ditampilkan secara nyata. Namun, tiba-tiba pria tersebut melepaskan rentetan tembakan setelah melemparkan bom asap.
Pria tersebut melepaskan tembakan selama berlangsungadegan tembak-menembak di film. Akibatnya, penonton mengalami kebingungan, tidak menyangka jika tembakan itu dilakukan pembunuh berdarah dingin.
Seorang polisi mengatakan, pelaku berumur sekitar 20 tahun-an. Pria tersebut kemudian berjalan keluar dari biskop dan ditangkap di tempat parkir. Saat ditangkap, pelaku tidak melawan. Ia membawa pisau, senjata lain, dan mengenakan rompi antipeluru. Polisi masih menyelidiki motif penembakan tersebut. (YUS)
