Civil War Tak Halangi Lionel Messi Akhiri Karier Bersama Barcelona

Barcelona sedang dilanda perang saudara atau civil war sejak ditinggal enam petingginya, dua pekan lalu.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 16 Apr 2020, 16:00 WIB
Striker Barcelona Lionel Messi mencoba mengontrol bola usai melewati bek Real Madrid Sergio Ramos dalam duel El Clasico Liga Spanyol di Camp Nou, Kamis (19/12/2019) dini hari WIB.(AP Photo/Emilio Morenatti)

Liputan6.com, Barcelona - Barcelona sedang dilanda perang saudara atau civil war. Dua pekan lalu, Los Blaugrana, sebutan Barcelona, ditinggal enam petingginya, termasuk wakil presiden, Emili Rousaud, karena sudah tidak sejalan dengan presiden klub Josep Maria Bartomeu.

Bahkan, Barcelona menuduh Rosaud telah melakukan korupsi. Sudah dua kali tuduhan itu dikeluarkan oleh Los Blaugrana. Kasus ini sudah masuk ke pengadilan.

Kendati demikian, pelatih Barcelona, Quique Setien menyebut civil war di internal klub tidak akan menghalangi Lionel Messi menutup kariernya di Camp Nou Stadium.

"Saya tidak berpikir kalau yang sedang terjadi di klub saat ini membuat seorang seperti Messi memikirkan klub lain. Saya yakin dia akan mengakhiri kariernua di Camp Nou," ucap Setien, seperti dilansir dari Sportskeeda.

Lionel Messi memulai kariernya memang dari akademi Barcelona pada 2001 usai didatangkan dari klub Argentina, Newell's Old Boys. Pria berusia 32 tahun itu menembus skuat utama Los Blaugrana pada 2004 dan menjadi andalan sejak saat ini.

 

Load More

Pelatih Barcelona Sedih

Logo dan ilustrasi Barcelona. (AFP/Pau Barrena)

Ketimbang memikirkan karier Messi, Setien sedih dengan kasus internal Barcelona yang sudah tercium media. Terlebih, kasus ini bakal berada di pengadilan.

Sebelumnya, Rousaud mengatakan, dia telah menyerahkan tuduhan Barcelona kepada pengacaranya. Dia juga bersikeras tidak pernah melakukan korupsi yang merugikan Los Blaugrana beserta karyawannya.

"Dalam klub besar, hal seperti ini normal terjadi. Mungih hal yang menyedihkan adalah, masalah ini sudah sampai ke media," ucap pelatih Barcelona berusia 61 tahun tersebut.

 


Ingin Juara

Quique Setien sendiri punya ambisi meraih gelar juara La Liga musim ini, jika kompetisi dilanjutkan setelah terhenti akibat virus corona covid-19. Sebelum terhenti, Barcelona berada di puncak klasemen.

"Saya ingin menjadi juara La Liga dan memenangkannya di lapangan. Namun, saya tidak tahu apakah kami bisa menyelesaikan kompetisinya," ujar Setien mengakhiri.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya