Liputan6.com, Jakarta Indonesia memiliki variasi buah yang kaya. Ini karena Indonesia merupakan negara tropis. Salah satu buah tropis yang umum dikenal di Tanah Air adalah sawo.
Daging buahnya yang lembut dan rasanya yang manis membuat buah berwarna cokelat ini digemari. Tak hanya lezat, buah bernama latin Manilkara zapota ini rupayang juga mengandung gizi luar biasa.
Advertisement
Berdasarkan data dari USDA National Nutrient, dalam 100 gram buah sawo terdapat kandungan nutrisi sebagai berikut.
- Kalori/energi: 83 kcal
- Serat: 5,3 gr (mencukupi kebutuhan harian sebesar 4%)
- Lemak: 1,10 gr (mencukupi kebutuhan harian sebesar 3,5%)
- Karbohidrat: 19,9 gr (mencukupi kebutuhan harian sebesar 15%)
- Kolesterol: 0 mgKalium: 193 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 4%)
- Kalsium: 21 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 2%)
- Zat besi: 0,80 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 10%)
- Tembaga: 0,086 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 9%)
Vitamin
Vitamin
- Vitamin A: 60 IU (mencukupi kebutuhan harian sebesar 2%)
- Vitamin C: 14,7 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 24,5%)
- Folat: 14 µg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 3,5%)
- Niacin/vitamin B3: 0,200 gr (mencukupi kebutuhan harian sebesar 1%)
- Asam pantotenat/Vitamin B5: 0,252 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 5%)
- Tiamin/vitamin B1: 0,058 mg (mencukupi kebutuhan harian sebesar 5%)
Karena kandungan antioksidannya yang tinggi, buah sawo mampu menangkal radikal bebas dan menjaga kulit sehat dan imunitas tubuh yang kuat.
Agar bisa menikmati sawo yang matang dan empuk, buah sawo yang cukup besar bisa diambil dari dahannya, dicuci bersih dan disimpan di dalam bungkus kain selama beberapa hari agar empuk dan siap makan. Rasanya yang manis pasti memberi kesan unik tersendiri. Itu dia kandungan gizi sawo yang tak bisa diabaikan.
(Febi Anindya Kirana/Fimela/com)
Advertisement
