Liputan6.com, Jakarta - Aksi sosial di tengah pandemi Covid-19 dilakukan Relawan Solidaritas Merah Putih (Solmet). Bekerja sama dengan Yayasan Amal Nusantara (Yanu), mereka membagikan paket sembako di 25 titik di Bekasi yang terdampak pandemi Covid-19. Sedikitnya 1.050 paket sembako dibagikan termasuk 200 paket sembako untuk nelayan terpencil di Muara Gembong Bekasi,
"Pembagian dikoordinir 25 koordinator di 25 wilayah di Bekasi untuk warga yang belum mendapatkan bantuan sembako dari manapun. Sebelumnya pengurus kami telah mendata dulu para supir angkot, asisten rumah tangga, janda, lansia, pedagang kaki lima, ojol, tukang becak, marbot masjid juga rumah yatim piatu dan juga panti jompo. Termasuk 200 paket sembako untuk para nelayan di Kampung Muara Gembong Bekasi," ujar Ketua DPD Solmet Bekasi Nugroho, Senin (11/5/2020).
Advertisement
Nugroho menyatakan, pihaknya sudah terjun melawan Covid-19 sejak 1 April 2020 dengan membuat wadah cuci tangan, masker kain, face shield sendiri dan membagikan secara gratis. Selain itu juga melakukan penyemprotan disinfektan di perkampungan dan tempat ibadah serta panti asuhan dan panti jompo serta menyalurkan bantuan sembako dan makanan siap saji.
"Hampir tiap hari kami turun menghampiri masyarakat tidak pernah ada kata lelah ataupun libur," ujarnya.
Banyak Donatur
Beruntung banyak donatur berbaik hati mengulurkan tangan membantu melalui Solmet. Dengan jumlah pengurus yang aktif ratusan orang, pihaknya bergiliran untuk turun ke lapangan.
"Yang penting Harus memakai seragam Somet kotak kotak merah putih, pakai masker, sarung tangan dan jaga jarak sesuai protap dari Ketua Umum DPN Solmet," sambungnya.
Hasan, warga Muara Gembong yang turu mendapatkan paket sembako mengaku senang dengan bantuan yang diberikan.
"Kami warga Muara Gembong mengucapkan terimakasih atas kepedulian Relawan Solmet dan Yayasan Yanu. Semoga dengan bantuan ini kami dapat bertahan melawan Covid 19. Apalagi saat ini harga ikan merosot drastis semenjak Wabah Covid 19," ujarnya.
Advertisement
