Halodoc Buka Pendaftaran Rapid dan PCR Test untuk Covid-19 di Aplikasi

Halodoc telah bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit dalam menghadirkan layanan pendaftaran uji rapid dan PCR test untuk Covid-19 ini.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 21 Apr 2020, 09:00 WIB
Petugas medis melakukan tes saat Rapid Test COVID-19 di Jakarta, Rabu (8/4/2020). Hasil akan memperlihatkan adanya IgG atau IgM dalam darah. Jika ada, maka hasil dinyatakan positif. Namun, hasil tersebut bukanlah diagnosis yang menggambarkan infeksi Covid-19. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Halodoc membuka akses pendaftaran tes Covid-19 bagi masyarakat melalui aplikasinya. Untuk layanan ini, Halodoc bekerja sama dengan sejumlah rumah sakit dalam penyediaan tes cepat (rapid test) dan tes PCR (Polymerase Chain Reaction).

Kerja sama ini merupakan upaya untuk membantu pemerintah memperluas pelaksaan tes masif Covid-19. Perluasan tes secara masif berperan penting dalam percepatan penanganan Covid-19, sehingga pasien dapat dipetakan dan langsung diisolasi.

"Halodoc menghubungkan masyarakat dengan sejumlah rumah sakit yang menyediakan paket layanan kesehatan tergantung kebutuhan dan kondisi kesehatan, mulai dari buat janji dengan dokter hingga rapid test dan PCR test untuk Covid-19," tutur CEO Halodoc Jonathan Sudharta dalam keterangan resmi yang diterima.

Layanan ini dapat diakses pengguna melalui menu 'Covid-19 Test' yang ada di halaman awal aplikasi Halodoc, tetapi pengguna harus memastikan telah memasang versi terbaru.

Lewat aplikasi, pengguna dapat memilih rumah sakit, hari, dan waktu tes. Tidak lupa, pengguna harus memilih paket layanan diinginkan untuk rapid test, PCR test, atau paket pemeriksaan kesehatan lain.

Setelahnya, pengguna diwajibkan untuk melengkapi data diri dengan mengunggah foto kartu identitas untuk melengkapi proses pendaftaran dan selanjutnya menyelesaikan proses pembayaran. Bukti pembayaran akan didapat lewat aplikasi dan SMS untuk dipakai saat registrasi di lokasi tes.

Sebagai informasi, WHO dalam beberapa kesempatan memang mengatakan pentingnya kehadiran layanan tes efektif bagi masyarakat luas. Data WHO menunjukkan sekitar 80 persen pasien Covid-19 di dunia hanya mengalami gejala ringan dan bisa sembuh dengan perawatan di rumah tanpa perlu di rumah sakit.

"Apabila ditemukan hasil reaktif (positif), baik dari rapid test maupun PCR, dokter akan mengevaluasi tingkat gejala pasien untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya, apakah perlu dirujuk ke rumah sakit khusus atau dapat ditangani di rumah," tutur Chief of Medical Halodoc dr. Irwan Heriyanto.


Pelanggan Telkomsel Kini Bisa Akses Halodoc Tanpa Kuota

Kampanye #TanyaDokterAsli dari Halodoc dengan Bunga Citra Lestari sebagai salah satu pengguna aplikasi kesehatan ini (Foto: Halodoc).

Sebelumnya, Halodoc juga telah mengumumkan kerja sama dengan Telkomsel. Lewat kerja sama ini, layanan telemedicine di aplikasi Halodoc kini dapat diakses tanpa kuota oleh pelanggan Telkomsel selama masa penanggulangan Covid-19.

Kolaborasi ini sekaligus bentuk dukungan terhadap imbauan pemerintah untuk melakukan pembatasan fisik. Karenanya, akses kebutuhan informasi dan layanan kesehatan dapat dilakukan secara jarak jauh.

"Bersama Telkomsel, kami menggabungkan keahlian kedua belah pihak dalam menyediakan akses layanan kesehatan serta infrastruktur pendukung akses informasi untuk mengajak masyarakat tetap aktif menelusuri informasi kesehatan selama di rumah," tutur VP Marketing Halodoc , Felicia Kawilarang, dalam keterangan resmi, Kamis (9/4/2020).

Lebih lanjut Felicia mengatakan, Halodoc memang terus mengoptimalkan ekosistem teknologi dan menggandeng lebih banyak pihak untuk memperluas layanan kesehatan masyarakat, mulai dari hulu ke hilir.

Adapun akses kuota gratis 500MB untuk askes layanan Halodoc ini ditujukan untuk pengguna nomor prabayar maupun pascabayar Telkomsel. Tidak hanya layanan telemedicine, pelanggan Telkomsel juga dapat melakukan cek risiko dini Covid-19 secara langsung di aplikasi My Telkomsel.

"Kami harap dengan akses data tanpa biaya untuk mengakses layanan telemedicine Halodoc ini membuat masyarakat bisa semakin mudah mendapatkan informasi dan layanan kesehatan, sehingga semakin siaga dalam menghadapi situasi seperti sekarang ini," tutur Head of Digital Lifestyle Telkomsel, Crispin Tristram.

Telkomsel sendiri, menurut Crispin, juga memiliki sejumlah inisatif untuk mendukung aktivitas pelanggan selama masa pembatasan fisik ini. Dia mengatakan pihaknya telah melakukan sinergi seluruh potensi aset di ekosistem digital perusahaan untuk mendukung program pemerintah ini.


Halodoc Buka Akses Layanan Cek Covid-19 di Blibl

Ilustraasi foto Liputan 6

Halodoc sendiri terus mengoptimalkan ekosistem teknologinya untuk menghadirkan layanan yang memfasilitas masyarakat mengetahui soal Covid-19. Terbaru, Halodoc menjalin kerja sama dengan Blibli.

Melalui kerja sama ini, Halodoc menghadirkan layanan 'Check Covid-19' di situs dan aplikasi Blibli. Akses ke telemedik ini memungkinkan pengguna Blibli melakukan konsultasi dan mendapatkan informasi soal Covid-19.

"Kami percaya kolaborasi ini menjadi langkah tepat mengajak lebih banyak lagi pelanggan setia Blibli melakukan pengecekan risiko Covid-19 lewat platform Halodoc," tutur VP Marketing Halodoc Felicia Kawilarang dalam keterangan resmi, Jumat (27/3/2020).

Adapun fitur Cek Kesehatan ini akan tersedia di laman depan aplikasi dan situs Blibli. Selain fitur cek kesehatan, pengguna juga dapat mengetahui informasi medis mengenai Covid-19 dari Halodoc.

Menurut Felicia, kolaborasi ini sekaligus upaya mendukung pemerintah untuk menyaring masyarakat dengan risiko Covid-19 mulai dari rendah, medium, hingga tinggi.

Selain itu, kerja sama antara Halodoc dan Blibli ini dapat mempermudah untuk menerapkan social distancing, sebab mereka tidak perlu bertatap muka atau keluar rumah untuk berkonsultasi kesehatan.

Kehadiran layanan telemedis sekaligus membantu para dokter dan tenaga medis untuk lebih fokus menangani pasien Covid-19 dengan gejala menengah-parah yang membutuhkan perawatan di rumah sakit.

"Blibi bekerja sama dengan Halodoc menyediakan fitur ini agar para pelanggan bisa melakukan pemeriksaan tanpa harus ke rumah sakit, sehingga mengurangi beban rumah sakit yang kini harus mengerahkan sumber daya pada kasus menengah hingga parah," tutur VP Public Relations Blibli Yolanda Nainggolan.

Nantinya, pelanggan yang membutuhkan tindakan lanjutan juga akan mendapat rujukan dari Halodoc untuk datang ke rumah sakit.

(Dam/Why)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya