Liputan6.com, Jakarta Alangkah lebih baik jika yang tidak berpuasa menunjukkan rasa hormat dan mengikuti etiket dasar dalam perilaku sehari-hari selama bulan Ramadan. Dan bagi siapapun yang menunjukkan rasa hormat kepada yang sedang berpuasa, tidak terbatas hanya pada umat Muslim, dijanjikan oleh Allah swt kemuliaan dan rahmat-Nya, sebagaimana tercantum dalam surat Al-Baqarah ayat 62 dan surat Al-Hajj ayat 12.
"Sesungguhnya, orang-orang Mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani, dan orang-orang Sabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian, dan beramal saleh akan menerima pahala dari Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran pada mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati." (QS Al-Baqarah [2]: 62).
Advertisement
Sesungguhnya, pada orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi, orang-orang Sabiin, orang-orang Nasrani, orang-orang Majusi, dan orang-orang musyrik, Allah akan memberi putusan di antara mereka pada hari kiamat. Sesungguhnya Allah menyaksikan segala sesuatu. (Al-Hajj [22]: 12).
Mengutip dari Gulf News, ada 7 etiket dasar bagi yang tidak berpuasa di bulan Ramadan, artinya termasuk umat muslim yang sedang berhalangan sehingga tidak mampu atau tidak boleh berpuasa.
Mereka yang tidak dianjurkan berpuasa misalnya seorang muslim yang sedang sakit dan sedang dalam pantauan dokter, sedang datang bulan, sedang hamil, masa nifas, batal karena suatu hal, dan sebagainya.
7 etiket menghormati yang sedang berpuasa
1. Tidak makan, minum, atau merokok di tempat umum selama jam-jam puasa. Termasuk mengunyah permen karet.
2. Tidak menunjukkan kasih sayang, seperti berpelukan atau berciuman di tempat umum.
3. Tidak terlibat tindakan agresif apapun.
4. Tidak menari atau memainkan musik di tempat umum. Anda bisa mendengarkannya melalui headphone.
5. Tidak memakai pakaian yang tidak sopan atau terbuka di tempat umum yang dapat mengundang syahwat atau hawa nafsu.
6. Tidak mengumpat.
7. Di tempat kerja, sediakan waktu untuk salat, waktu berbuka, dan saat sahur.
Terimalah hadiah, sekecil apapun dengan sopan. Jika diundang berbuka bersama lebih baik jika ikut serta. Turut serta beramal kepada yang membutuhkan akan sangat dihargai. Tidak harus berupa uang, melainkan bisa saja berupa makanan untuk berbuka puasa.
Advertisement