Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Jerman telah menyetujui uji klinis vaksin untuk mencegah COVID-19. Perusahaan asal Jerman BioNTech bakal melibatkan 200 orang sehat berusia 18-55 tahun dalam uji coba ini.
Nantinya, uji klinis kandidat vaksin ini bakal juga dilakukan pada lebih banyak orang. Termasuk mereka yang berisiko terpapar COVID-19 seperti mengutip The Independent, Kamis (23/4/2020).
Advertisement
Uji coba vaksin bernama BNT162 ini dilakukan BioNTech bersama dengan perusahaan farmasi raksasa Pfizer. Rencananya, BNT162 juga bakal dijajal di Amerika Serikat bila sudah mendapat persetujuan dari pihak berwenang.
Saat ini banyak pihak yang berusaha membuat vaksin yang ampuh mencegah COVID-19. Di Inggris, uji klinis vaksin untuk COVID-19 pada manusia bakal dilakukan hari Kamis ini oleh peneliti dari Oxford University.
Cina juga kini tengah mengembangkan vaksin melawan COVID-19. Vaksin tersebut dikembangkan oleh perusahaan asal Beijing yakni Sinovac Biotech dan Wuhan Institute of Biological Products yang berafiliasi dengan China National Pharmaceutical Group.
Saksikan juga video berikut ini:
Advertisement