Liputan6.com, Jakarta Pandemi Corona sangat berdampak besar bagi pelakon seni termaksuk Richard Ricardo. Bintang film 25 Hari di Eropa, itu mengaku kehilangan banyak pekerjaan sejak virus Corona Covid-19 mawabah di Indonesia.
Ada 21 kontrak pekerjaannya kata Richard Ricardo, yang terpaksa dibatalkan. Baik syuting ataupun menjadi host sebuah acara. Sudah beberapa bulan ini Richard Ricardo mengaku menganggur dan tidak ada pemasukan.
Baca Juga
Advertisement
"Saya sendiri total dari bulan Maret sampai Mei ada kurang lebih 21 event batal dan 6 program syuting sebagai host di youtube channel beberapa produk / flatform di postpone atau di undur entah sampai kapan," ujar Richard Ricardo usaat ditemui di kawasan Jakarta belum lama ini.
Jualan Masker
Untuk bisa mendapatkan uang, Richard Ricardo akhirnya banting setir menjadi seorang pedagang. Ia menjual masker, hand sanitizer, alat-alat APD dan lain sebagainya untuk kebutuhan dalam pencegahan penularan corona Covid-19.
"Idealnya sih memang untuk kalangan bawah kalau bantuan dari pemerintah, jadi harus tepat sasaran. Saya juga berharap agar pemerintah memperhatikan para pekerja freelance yang ada di dunia hiburan, setidaknya ada bantuan atau bentuk support dari pemerintah karena teman-teman seprofesi saya semuanya mengeluh kasihan," kata pemain 'Sketsa' Trans TV ini.
"Kami pekerja event hanya mengandalkan dari uang tabungan untuk bertahan hidup. Kami berharap pemerintah memenuhi kebutuhan sembako juga," tambah dia.
Advertisement
Isolasi Mandiri
Agar terhindar dari bahaya virus corona, Richard melakukan isolasi mandiri dengan berdiam di rumah dan menjaga kesehatan.
"Perbanyak makan makanan bergizi seperti sayur dan buah-buahan dan makan harus rutin 1 hari 3 kali, ditambah wajib minum vitamin setiap hari, berjemur dan olahraga di rumah," paparnya.
Doa Richard Ricardo
Kalaupun hendak keluar rumah, artis kelahiran Bangka, Belitung, 1 April 1989 ini menggunakan alat pelindung diri. Ia pun berdoa agar wabah ini cepat berlalu agar dirinya bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala.
"Keluar hanya beli keperluan rumah seperti sembako vitamin dan lain-lain," kata dia.
"Semoga pasien positif corona cepat sembuh, segera ditemukan obatnya dan semua orang harus selalu menjaga kebersihan minimal untuk dirinya sendiri," harap Richard.
Advertisement