Liputan6.com, Jakarta - Warga Kabupaten Solok punya kriteria tersendiri terkait calon gubernur pilihannya di Pilkada Sumbar 2020. Yeti S, warga Solok. mengatakan calon gubernur Sumbar harus memiliki tiga kriteria pemimpin, yaitu Takah, Tageh dan Tokoh.
Takah adalah penampilan yang baik, Tageh yaitu ketegasan seorang pemimpin yang akan berhadapan dengan banyaknya pemikiran dan pilihan, serta ketokohan atau pengaruh.
Advertisement
Dari kriteria tersebut, sosok Cagub Mulyadi dinilai memenuhi hal tersebut. Ketua DPD Demokrat Sumbar itu disebut masyarakat sebagai figur yang mempunyai Takah. Menurut kepercayaan masyarakat Minangkabau, Takah bagi seorang pemimpin sangat penting. Dengan kata lain, tampilan harus enak dipandang.
"Beliau (Mulyadi) cocok jadi gubernur, dari tampannya. Tampan itu penting," kata Yeti di Kabupaten Solok.
Serupa dengan Yeti, tokoh adat Kuranji, Kota Padang Syamsir Dt. Rajo Mego juga sudah tidak meragukan Takah Mulyadi. Dari foto maupun melihat langsung, kata dia, postur Mulyadi sangat ideal yakni Tinggi dan berbadan tegap.Di samping itu, Syamsir melihat Mulyadi juga mudah senyum. Dari apa yang dia tahu, Mulyadi juga seorang pekerja keras.
Murah Senyum
"Beliau ini murah senyum, kalau di masyarakat juga mudah membaur," ucap Syamsir di Kuranji.
Syamsir menambahkan, sebagai tokoh adat, dia sangat paham bahwa masyarakat Minang suka melihat pemimpin yang gagah. Oleh sebab itu, dia siap memenangkan Mulyadi untuk Gubernur Sumbar sesuai aspirado masyarakat.
"Saya akan mendukung sesuai kemampuan yang ada, bagaimana Pak Mulyadi jadi orang nomor satu di Sumbar," pungkasnya.
Advertisement
