Liputan6.com, Surabaya - Kabupaten Sumenep, Madura, akhirnya tereliminasi dari zona hijau menjadi zona merah Corona COVID-19. Ada penambahan empat pasien positif Corona COVID-19.
Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, Kohar Hari Santoso menyebutkan empat kasus baru di Sumenep tersebut berasal dari klaster Pelatihan Haji Sukolilo Surabaya.
"Yang Sumenep ini memang masih diumumkan sekarang, tapi sebenarnya ini masih terkait Klaster Pelatihan Haji dan mereka adalah peserta pelatihan haji," ucap Kohar di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat malam (24/4/2020).
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Jatim, Heru Tjahjono menuturkan, jumlah kasus yang terkonfirmasi positif Corona COVID- 19 bertambah 28 menjadi 690 orang di Jatim.
"Dari 28 tambahan itu, empat orang berasal dari Kabupaten Sumenep, tiga orang masing-masing di Kabupaten Malang, Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Blitar," kata Heru.
Kemudian dua orang tambahan masing-masing dari Kabupaten Lumajang, Bangkalan, Pamekasan, dan Sidoarjo. Serta satu orang masing-masing dari Kota Surabaya, Kota Malang, Kabupaten Madiun, Kabupaten Ponorogo, Jember, Situbondo, dan Bondowoso.
"Untuk malam ini ada tambahan dari Sumenep yang sebelumnya hijau, sekarang menjadi merah. Total ada 690 orang terkonfirmasi positif covid-19 di Jatim, dan yang masih dirawat 482 orang," ucap Heru.
Sementara jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di Jatim sebanyak 2.525 orang, dan yang masih diawasi sebanyak 1.314 orang. dan 17.912 orang dalam pemantauan (ODP) terkait Corona COVID-19, dan yang masih dipantau sebanyak 6.102 orang.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Pasien Sembuh Bertambah 6 Orang
Pasien sembuh dari Corona COVID-19 terus bertambah di Jawa Timur (Jatim). Terbaru, ada penambahan enam orang yang terkonfirmasi negatif atau sembuh, sehingga totalnya menjadi 133 orang.
"Pasien sembuh ada enam tambahan, empat di Surabaya, satu di Sidoarjo dan satu di Jember. Sehingga total yang sembuh menjadi 133 orang setara 19,28 persen," kata Heru.
Selain itu, jumlah pasien COVID-19 meninggal di Jatim bertambah sembilan menjadi 75 orang setara 10,87 persen. "Rinciannya, enam dari Kota Surabaya, dan tiga dari Kabupaten Sidoarjo," ucap Heru.
Advertisement