Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Corona Covid-19 di Indonesia melumpuhkan hampir seluruh perekonomian. Salah satunya bioskop yang harus tutup, sehingga banyak film yang harus ditunda penanyangannya termasuk Kangen Ayah Rindu Ibu.
Seharusnya film Kangen Ayah Rindu Ibu ini akan menggelar gala premier pada 20 April 2020 lalu, dan tayang 30 April 2020.
Baca Juga
Advertisement
KP Trissastro Sastroadinigrat, executive produser Kangen Ayah Rindu Ibu pun meminta maaf kepada masyarakat yang telah menantikannya.
"Kami PT Kalachakra Media Sinema memohon maaf kepada masyarakat yang telah menantikan film ini atas penundaan penayangan film, dan akan diinfokan untuk jadwal tayang yang baru dlm waktu yang belum bisa ditentukan," dalam keterangannya secara tertulis belum lama ini.
Antusias
Salah satu produser, Ditha Samantha menjelaskan promo sudah dilakukan jauh sebelum adanya penyebaran Corona Covid-19. Dan masyarakat menyambutnya dengan antusias.
"Sebelum adanya wabah covid, kami telah melakukan promosi alhamdulillah antusias masyarakat sangat bagus terhadap hadirnya film kami ini. Bagi yang sudah tidak sabar dan kangen dengan film ini kami mohon maaf karena terpaksa harus menunda jadwal tayangnya," timpal Ditha.
Advertisement
Drama Keluarga
Film yang disutradarai R Jiwo Kusumo ini bercerita mengenai keluarga.
"Kami memproduksi drama keluarga, namun saya yakin bahwa film Kangen Ayah Rindu Ibu akan diterima dengan baik oleh masyarakat dan mampu menginspirasi penonton serta menguras air mata penonton, tetapi Kangen itu harus ditahan dulu sampai pandemi Covid berlalu," lanjut Yuanita Ardistia, salah satu produser film ini.
Miliaran Rupiah
Diakui sang sutradara sekaligus pemilik rumah produksi, R jiwo Kusumo, produksi film ini menelan biaya yang cukup tinggi. Namun, saat ini belum mendapatkan keuntungan.
"Ya kalau kerugian jelas senilai modal miliaran rupiah. Karena kemarin selain produksi kita juga udah keluar anggaran untuk sebagian promosi," pungkasnya.
Advertisement
Sinopsis
Film yang dibintangi Verdi Soelaiman, Maxis Idol Jr, Fatma Sury, Kimmy Satria serta pemain lainnya bercerita tentang seorang anak bernama Bhaskoro (Kimmy Satria) yang berusaha mencari keadilan atas kezaliman yang dialami keluarganya. Namun justru Bhaskoro terjebak dalam sebuah kesalahan fatal sehingga di pertemukannya dengan Pak Fredy (Verdi Solaiman), Bu Guru Rani (Fatmasury), dan celeng/pencopet (Maxis).
Bagaimana perjalanan Bhaskoro untuk menemui ayah dan ibunya yang penuh lika liku. Apakah Bhaskora mampu kembali berkumpul bersama kedua orangtuanya?
