Liputan6.com, Jakarta - Presiden Korea Utara, Kim Jong-un tengah menjadi topik pembicaraan dalam beberapa hari terakhir. Pasalnya, ia dikabarkan mengalami kerusakan otak, dan telah meninggal dunia, karena kritis usai menjalani operasi kardiovaskular.
Sementara itu, dua negara besar, Cina dan Amerika Serikat, saat ini masih terus mencari kebenaran terkait kabar meninggalnya diktator Korea Utara tersebut.
Berbicara soal Kim Jong-Un, pria berusia 36 tahun ini memang terkenal memiliki gaya hidup kelas atas, termasuk untuk urusan otomotif.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, ia rela menghabiskan £ 14 juta atau setara Rp 266 miliar untuk mobil-mobilnya maupun bersenang-senang bersama teman-temannya.
Melansir dailystar.co.uk, seperti diketahui, selera mewah Kim Jong-un seperti limosin Mercedes-Benz yang sering ia gunakan. Mobilnya pun berlapis baja hitam seharga £ 1,2 juta atau setara dengan Rp 23 miliar.
Namun, beberapa tahun lalu juga berhembus kabar juga terkait Mercedes-Benz Limusin Kim Jong-Un merupakan hasil selundupan.
Pada 2018 lalu, saat bertemu dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump di Singapura, tidak hanya peristiwa tersebut yang menjadi sorotan, tapi juga kendaraan yang digunakan Kim Jong-Un.
Kim saat itu, lebih memilih untuk menggunakan Mercedes-Benz berlapis baja saat melakukan kunjungan tersebut.
Hasil selundupan?
Dilansir dari Telegraph, Rabu (13 Juni 2018), Mercedes-Benz yang dipakai Kim, nyatanya bisa terbilang pelanggaran sanksi PBB. Pasalnya, sejak 2014 lalu, PBB memberlakukan larangan impor barang mewah ke Korea Utara.
Ini adalah sanksi karena negara itu dituduh membangun instalasi nuklir secara tidak sah. Lalu bagaimana Kim Jong-un memiliki Mercedes-Benz S600 yang dipakainya untuk melakukan berbagai kunjungan negara?
Baca Juga
Beberapa tahun lalu, limusin Mercedes-Benz berlapis baja tersebut terlihat di parade militer Korea Utara. Sebuah media Korea Utara memberitakan ada dua limusin baru yang ditampilkan dalam parade tersebut. Terlihat dari lampu utama dan grill depannya, itu merupakan Mercedes-Benz S-Class.
"Saya percaya ini adalah limusin lapis baja, Mercedes S600," kata Cedric Lacroix, seorang ahli di limousinesworld.com, perusahaan yang bergerak dalam bisnis limusin khusus.
S600 sendiri memiliki V12 (mesin) dan lebih mewah dari (pendahulunya) S550. Menurutnya, sebuah limusin lapis baja S600 baru dibanderol dari £ 350.000 hingga £ 1,2 juta atau setara Rp 22,4 miliar.
Advertisement
Tidak ada ekspor ke Korut
Di samping itu, perwakilan Mercedes-Benz menekankan bahwa perusahaan yang berbasis di Stuttgart tersebut tidak mengekspor kendaraan ke Korea Utara.
"Limusin itu terlihat lebih lama daripada mobil Mercedes-Benz Guard yang pernah saya lihat. S-Class telah menjadi mobil mewah terlaris di dunia selama bertahun-tahun dan kemungkinan mobil dan komponen telah dimodifikasi oleh perusahaan eksternal," kata Rob Halloway selaku Direktur Komunikasi di Mercedes-Benz UK.
Ekspor mobil-mobil itu merupakan pelanggaran sanksi oleh PBB, Uni Eropa, dan Amerika Serikat, yang semuanya secara khusus melarang kendaraan mewah dijual ke Korea Utara. Jika Kim memiliki Mercy mewah, maka kemungkinan besar limusin tersebut didapat melalui perantara di Cina atau Rusia.
Saat ini, Cina dan Rusia tidak memiliki daftar barang mewah, sehingga membuka jalan bagi perantara Korea Utara untuk membeli dan mengekspor barang mewah.
