Liputan6.com, Manado - Sebagai upaya pencegahan dan pemetaan Covid-19, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Manado melakukan rapid test kepada seluruh staf dan karyawannya, Senin (27/04/2020).
Kepala BBPOM Sulut Sandra Linthin mengatakan, ini adalah screening awal untuk mendeteksi penyebaran Covid-19.
"Ini adalah inisiatif dari kami, dan memang setahu saya Laboratorium Klinik Kimia Farma Tikala bisa melakukan rapid test ini," ujar Linthin.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, tindakan pencegahan yang mereka lakukan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 ini, yaitu dengan melakukan penyemprotan disinfektan, menyediakan tempat cuci tangan, serta menyediakan hand sanitizer.
"Kami juga mengimbau kepada seluruh staf untuk mengkonsumsi makanan sehat, olahraga teratur, menerapkan physical distancing serta bekerja dari rumah saja," tutur Linthin.
Kepala Outlet Laboratorium Klinik Kimia Farma Tikala Maria Clara Chrisantini mengatakan, pihaknya telah melakukan rapid test kepada seluruh karyawan dan staf BBPOM Sulut yang berjumlah 113 orang. Hasilnya nanti akan keluar 2 sampai 3 hari ke depan.
"Untuk pemeriksaan di BBPOM Sulut rata-rata berada dalam kondisi yang normal," ujarnya.
Maria mengatakan, yang batuk pastinya ada, tetapi pihaknya akan melihat hasil dari rapid test ini karena gejala Covid-19 pada umumnya yaitu demam yang berkepanjangan.
Membuka Rapid Test untuk Masyarakat Umum
Maria mengatakan pihaknya melayani pemeriksaan rapid test bagi instansi swasta atau masyarakat yang ingin memeriksakan kesehatannya.
"Sebelumnya kami juga telah melakukan rapid test di beberapa tempat seperti di perusahaan PT Forever Ocean, Bank Danamon, dan Taspen Mandiri," ujar Maria.
Dia mengatakan, Laboratorium Klinik Kimia Farma Tikala juga melayani perorangan yaitu mereka yang peduli dengan kesehatannya sehingga diperbolehkan datang ke laboratorium.
"Dengan mengikuti hari atau jadwal yang sudah kami tentukan," ujarnya.
Terkait rapid test ini, pihaknya juga sudah mengadakan koordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19 Kota Manado dan Kota Bitung.
"Bilamana ada beberapa hal yang harus kami informasikan ke mereka akan kami sampaikan," ujarnya.
Maria menambahkan, sebagai penyedia layanan rapid test ini pihaknya akan membantu pemerintah dalam mencegah penularan Covid-19 di Provinsi Sulut.
"Untuk masyarakat silahkan memeriksakan diri di laboratorium klinik dan rumah sakit yang sudah memiliki iin operasionalnya," ujarnya.