Liputan6.com, Buenos Aires - Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) memutuskan kompetisi di negaranya telah berakhir menyusul pandemi virus corona Covid-19. Liga Argentina musim 2019-2020 telah dinyatakan selesai.
Keputusan Argentina ini terjadi selang tiga hari setelah Liga Belanda juga dinyatakan selesai dan tidak ada tim yang menjadi juara akibat wabah virus corona Covid-19.
Advertisement
"Semua kompetisi telah berakhir dan besok keputusan ini akan disahkan oleh komite eksekutif yang akan dilakukan lewat conference call," terang Presiden AFA Claudio Tapia kepada TNT Sports.
Argentina kini memilih fokus untuk memulai musim baru setelah wabah virus coronaovid- 19 berhasil dikendalikan.
"Kami hanya akan kembali ke lapangan ketika otoritas kesehatan memberi kami lampu hijau. Singkatnya, kami hanya akan bermain ketika waktunya tepat," tegas Tapia.
Tak Ada Degradasi
Boca Juniors sudah menjadi juara Superliga Argentina pada Maret lalu. Namun bagian kedua Liga Argentina yakni Copa de La Superliga baru saja dimulai dan seharusnya berlangsung sampai 31 Mei.
Pandemi virus corona Covid-19 membuat paruh kedua Liga Argentina tidak dilanjutkan. Menurut media lokal Ole, tidak akan ada tim yang terdegradasi dari Liga Argentina selama dua musim.
Advertisement
Membengkak
Akan tetapi dua tim tetap akan promosi dari divisi dua. Oleh karena itu Superliga Argentina akan diikuti 26 tim pada 2020-2021 dan 28 tim di musim selanjutnya.
Boca, River Plate, Racing Club and Argentinos Juniors akan lolos ke Copa Libertadores 2020 -2021. Sementara Velez Sarsfield, San Lorenzo, Newell’s Old Boys, Talleres, Defensa y Justicia dan Lanus mewakili Argentina di Copa Sudamericana.
