Berbelanja Kebutuhan Ramadan Sekaligus Sedekah Online

Lewat e-commerce, beragam kebutuhan belanja Anda selama Ramadan dapat terpenuhi.

oleh Putu Elmira diperbarui 29 Apr 2020, 22:02 WIB
Ilustrasi belanja online (dok. Pixabay.com/HutchRock/Putu Elmira)

Liputan6.com, Jakarta - Pembatasan ruang gerak sebagai upaya untuk mencegah penyebaran corona Covid-19 membuat pergerakan jual-beli secara online kian meningkat. Terlebih telah memasuki bulan puasa Ramadan seperti sekarang ini.

Hal yang terpenting adalah bagaimana memenuhi kebutuhan sehari-hari meski krisis sedang melanda. Terkait pemenuhan itu, berbagai e-commerce berupaya menghadirkan beragam hal, baik dari kebutuhan pokok hingga fashion.

"Menurut insight yang saya dapat dari media sosial terbesar di dunia, penetrasi pengguna (tinggi) saat buka puasa dan sahur. Banyak yang belanja dan lihat-lihat," kata Aditya Maulana Noverdi, Public Relations Lead Shopee Indonesia, dalam bincang online, Rabu (29/4/2020).

Aditya melanjutkan, untuk menjawab itu semua, Shopee menghadirkan Big Ramadhan Sale 2020 yang diselenggarakan mulai 6 April--25 Mei 2020 mendatang. Tak hanya itu, untuk kali ini ia lebih spesifik mengedepankan fitur Shopee Barokah selama Ramadan.

"Fashion selalu menjadi top kategori termasuk busana Muslim, mendekati lebaran ada banyak pencarian hijab, gamis. Selain fashion, ada juga makanan minuman, biasanya mencari kurma, bahan-bahan takjil, pisang, madu," tambahnya.

Soal produk kesehatan dan kecantikan, dikatakan Aditya, penetrasinya tertinggi selama satu bulan ini. Mengingat permintaan pada masker kesehatan, hand sanitizer, hingga sabun begitu tinggi.

"Ada juga fitur pengingat azan imsak yang lagi belanja saat sahur tetap diingatkan diaktifkan," lanjutnya.

Selain pemenuhan kebutuhan, melalui Shopee Barokah juga pengguna dapat sekaligus bersedekah. Kali ini, Shopee dan Benih Baik, platform penggalangan dana bekerja sama mengedepankan inisiatif baik.

"Kami menggalang dana membantu saudara kita yang terdampak baik secara kesehatan dan ekonomi lewat Benih Baik, dan salah satu partner Shopee, sebelum di Indonesia ada kabar Covid kita antisipasi dengan masker yang jadi kebutuhan pokok. Ayo lakukan kebaikan bersama," kata Andy F. Noya, Co-Founder Benih Baik.


Sedekah Online

Ilustrasi ponsel (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Andy melanjutkan, tak tanggung-tanggung Shopee memberikan sumbangan sebesar Rp1 miliar. Pihaknya juga bekerja sama dengan PMI yang memiliki kemampuan dalam hal pembelian, pengadaan, dan pendistribusian ke orang-orang yang dituju.

"Shopee melakukan terobosan menjawab pertanyaan anak-anak muda yang hobi belanja, di situasi ini juga mau berbuat baik. Di tengah kebingungan, belanja bisa sambil bersedekah," tambahnya.

Saat ini banyak anak-anak muda yang turut ambil bagian dalam aksi solidaritas dengan mengumpulkan dana. Namun tak jarang, kendala banyak terjadi di lapangan seperti pendistribusian yang tepat guna.

"Banyak anak muda mengumpulkan dana, bingung cara beli kebutuhan kemana, setelah dapat, harus disalurkan kemana, siapa yang menyalurkan. Ada urutan yang harus dijawab. Di Benih Baik mengumpulkan data, partner kami ada atau tidak ada Covid turut ambil bagian ke tempat bencana," jelas Andy.

Shopee dan Benih Baik turut menyalurkan sembako kepada mereka yang membutuhkan, seperti lapisan masyarakat pedagang informal, bisa ada kesepakatan berapa nilai sembako dan di daerah mana.

"Untuk mengurangi bahaya agar tidak ada kerumunan, massa berebut. Ini sebagai alternatif anak-anak muda tidak sembarangan turun ke jalan untuk menyebarkan sembako," tambahnya.

"Distribusi hanya di hari Jumat. Berdonasi menyalurkan langsung. Distribussi di hari Jumat ini dan selanjutnya," ungkap Aditya.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya