Liputan6.com, Roma - CEO Dorna Carmelo Ezpeleta mempertegas skenario menggelar dua balapan di satu lokasi untuk MotoGP 2020. Opsi itu hadir karena Dorna ingin menggelar 10-12 seri untuk musim ini.
"Skenario terburuk, bakal ada 10 hingga 12 ajang pada periode Juli hingga November. Kami juga mempertimbangkan balapan dua pekan beruntun di satu lokasi," ujarnya, dikutip Crash.
Advertisement
Ezpeleta menjelaskan, fokus Dorna saat ini adalah menggelar MotoGP 2020 di Eropa. Mereka baru membuka skenario melangsungkan seri di lokasi lain jika negara yang bersangkutan membuka perbatasan.
Jika demikian, MotoGP musim ini bisa berlanjut hingga Desember. "Kami yakin bakal memulai kompetisi di Eropa," ungkapnya.
"Lalu kita lihat apa yang terjadi, apakah ada kemungkinan melanjutkannya melewati November," sambung Ezpeleta.
Pilihan Sirkuit
Jika demikian, Dorna harus menyiapkan setidaknya lima sirkuit di Eropa. Opsi mereka berkurang menyusul pembatalan ajang di Jerman, Belanda, dan Finlandia.
Namun, pilihan Dorna masih cukup banyak. Ada empat lokasi di Spanyol yakni Jerez, Aragon, Catalunya, dan Valencia. Lokasi lain adalah Republik Ceko, Austria, Inggris, dan San Marino.
Advertisement
Kalender Sementara
Waktu-Negara-Sirkuit
9 Agustus: Ceko - Brno
16 Agustus: Austria - Red Bull Ring
30 Agustus: Inggris - Silverstone
13 September: San Marino - Misano
27 September: Spanyol - MotorLand Aragon (telah dijadwal ulang)
4 Oktober: Thailand - Buriram (telah dijadwal ulang)
18 Oktober: Jepang - Twin Ring Motegi
25 Oktober: Australia - Phillip Island
1 November: Malaysia - Sepang
15 November: Amerika Serikat - Austin (telah dijadwal ulang)
22 November: Argentina - Termas de Rio Hondo (telah dijadwal ulang)
29 November: Spanyol - Valencia (telah dijadwal ulang)
Belum Ditentukan
Spanyol - Jerez
Prancis - Le Mans
Italia - Mugello
Spanyol - Catalunya
Dibatalkan
Qatar - Losail
Jerman - Sachsenring
Belanda - Assen
Finlandia - KymiRing
