Mantan Kalapas Sukamiskin periode 2016 hingga Maret 2018, Deddy Handoko keluar dari Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Deddy Handoko ditahan KPK terkait kasus dugaan suap pemberian fasilitas dan kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin, Jawa Barat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Deputi Penindakan KPK, Karyoto (kiri) membacakan rilis penahanan kedua tersangka kasus suap kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin, Gedung KPK Jakarta, Kamis (30/4/2020). KPK resmi menahan mantan Kalapas Sukamiskin, Deddy Handoko dan Rahadian Azhar. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Deputi Penindakan KPK, Karyoto (kiri) membacakan rilis penahanan kedua tersangka kasus suap kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin, Gedung KPK Jakarta, Kamis (30/4/2020). KPK resmi menahan mantan Kalapas Sukamiskin, Deddy Handoko dan Rahadian Azhar. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan Kalapas Sukamiskin periode 2016 hingga Maret 2018, Deddy Handoko (tengah) bersama Rahadian Azhar keluar Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Keduanya ditahan KPK terkait kasus dugaan suap pemberian fasilitas dan kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Direktur Utama PT Glori Karsa Abadi, Rahadian Azhar (kedua kiri) dibawa petugas keluar Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Rahadian Azhar ditahan KPK terkait kasus dugaan suap pemberian fasilitas dan kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin, Jawa Barat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan Kalapas Sukamiskin periode 2016 hingga Maret 2018, Deddy Handoko (tengah) dibawa petugas keluar Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Rahadian Azhar ditahan KPK terkait kasus dugaan suap pemberian fasilitas dan kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Direktur Utama PT Glori Karsa Abadi, Rahadian Azhar (kedua kiri) dibawa petugas keluar Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/4/2020). Rahadian Azhar ditahan KPK terkait kasus dugaan suap pemberian fasilitas dan kemudahan izin keluar di Lapas Sukamiskin, Jawa Barat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)