Liputan6.com, London - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta mengungkapkan kekurangan timnya saat baru pertama kali bergabung pada Desember tahun lalu. Menurut Arteta, skuat Arsenal ketika itu tidak menyatu.
"Ada banyak hal yang tidak menyatu dan saya ingin membuat semuanya kompak," ujar Arteta seperti dilansir Sportskeeda.
Advertisement
Arteta mengatakan, sebagai mantan pemain sekaligus kapten Arsenal, ia merasa setiap pemain wajib merasa saling memiliki. Sayangnya, hal tersebut hilang saat Arteta kembali sebagai pelatih.
Arteta kembali ke Arsenal menggantikan Unai Emery yang dipecat. Sebelumnya, ia menjabat sebagai asisten Pep Guardiola di Manchester City.
"Saya merasa, energi di tempat latihan, stadion, tidak beres untuk klub sebesar ini dan saya dulu berada di sini," kata Arteta.
Kinerja Arteta memang tidak lantas membuat Arsenal langsung melejit. Namun di bawah asuhannya, sejumlah pemain yang semula ingin hengkang memilih bertahan.
Energi Jadi Kunci
Arteta mengakui, bukan hal mudah membangkitkan kembali semangat pemain Arsenal. Namun ia percaya, spirit para pemain untuk bangkit masih ada.
"Tentu saja datang ke klub di momen seperti itu tidak mudah. Tetapi kata kuncinya adalah energi," kata Arteta.
"Pertama-tama, mencoba mengerti, kita sangat beruntung berada di klub ini lalu tetapkan arah tujuan kita," ujarnya mengakhiri.
Arsenal saat ini menempati peringkat ke-9 dengan 40 poin. Dari 29 pertandingan, Meriam London baru menang 9 poin, 13 imbang, dan 6 kekalahan.
Advertisement
Klasemen Liga Inggris