Menhub Budi Karya Hanya Bisa Kerja 3 Jam Sehari

Budi Karya Sumadi mengatakan dirinya telah efektif menjalankan tugasnya sebagai Menteri Perhubungan

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Mei 2020, 11:27 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi seusai memantau lokasi pembangunan kereta layang (Light Rail Transit/LRT), rute Cawang-Cibubur di tol Jagorawi Km 13, Jakarta, Minggu (8/1). LRT akan melewati 18 stasiun dengan panjang 42,1 km. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan dirinya telah efektif menjalankan tugasnya sebagai pembantu presiden Jokowi, setelah dinyatakan sembuh dari virus Covid-19. Meski begitu, pihaknya hanya berkegiatan selama tiga jam perhari.

"Saya sudah efektif jadi Menhub lagi, tapi dalam recovery saya hanya berkegiatan tiga jam per hari," kata dia dalam rapat kerja daring bersama Komisi V DPR RI, Rabu (6/5/2020).

Budi menjelaskan penyesuaian jam kerja ini berlaku di masa pemulihan setelah terpapar virus berbahaya asal kota Wuhan. Untuk itu, dirinya hanya dijadwalkan bekerja efektif tiga jam per hari.

Kendati demikian, dirinya memastikan seluruh program kerja di Kementerian Perhubungan berjalan lancar. Hal ini tak lepas dari kerjasama jajarannya yang sigap membantu Budi selama masa pemulihan dari virus corona.

"Tapi, anytime bisa kontak saya (melalui) handphone saya, yang khusus Anggota DPR akan saya aktifkan," imbuh dia.

Kehadiran Menhub tersebut disambut baik oleh seluruh Komisi V DPR RI yang lama tak berjumpa terlebih seluruh pasien covid-19 harus melakukan karantina mandiri.

Bahkan, Ketua Komisi V DPR Lasarus menyatakan kerinduan dengan suara khas Menhub dan mendoakan agar masa pemulihan dapat dilalui dalam waktu singkat.

 


Kondisi Berangsur Membaik

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan sambutan serta pengarahan saat Launching Perkumpulan Angkutan Daring Indonesia (PADI) di Gedung Inkoppol, Jakarta, Senin (7/1). (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati menyebutkan kondisi Budi Karya berangsur membaik dan diperbolehkan pulang dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) pada 15 April 2020. Namun, dia harus menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.

"Pak Budi sudah membaik, sudah tidak di RSPAD," kata Staf Khusus (Stafsus) Menhub, Adita Irawati, saat dihubungi merdeka.com, Selasa (14/4)

Adita menjelaskan, saat ini Budi Karya sedang masa penyembuhan dan sudah kembali ke rumah.

"Tinggal masa recovery," jelas Adita.

Diketahui, sejak dinyatakan positif dan dibenarkan oleh pihak istana, posisi Budi Karya sebagai Menhub di disposisi sementara kepada Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai sebagai Menteri Perhubungan Ad Interim.

Beberapa waktu lalu, sebuah video merekam Budi Karya diterima sejumlah awak media. Tampak Budi Karya masih mengenakan alat bantu pernapasan. Dia berterima kasih kepada Jokowi saat ini sedang berjuang menyelesaikan Covid-19. Dia pun merasakan hal tersebut dan cara tersebut menumbuhkan semangat untuk memerangi virus yang sudah jadi pandemi di dunia.

"Alhamdulillah, bapak Presiden terima kasih atas dukungannya untuk menyelesaikan Covid-19, saya juga merasakan bahwa kemenkes, RSPAD dan semua tim bekerja dengan baik. Dan ini menjadi suatu semangat bagi kita semua untuk melawan Covid-19," kata Budi Karya.

Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya