INKA Tetap Ekspor Kereta di Tengah Pandemi Corona

INKA optimistis semua pengerjaan proyek dapat selesai sesuai target dan kontrak, sehingga meningkatkan kepercayaan INKA baik di pasar dalam maupun luar negeri.

oleh Arthur Gideon diperbarui 07 Mei 2020, 04:00 WIB
PT INKA (Persero) telah mengekspor kereta ke Bangladesh.

Liputan6.com, Jakarta - PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA memastikan pengiriman produk kereta ke pemesan di dalam maupun luar negeri tetap berjalan meski di tengah kondisi pandemi wabah Corona yang saat ini berlangsung.

Senior Manager Humas, Sekretariat dan PKBL PT INKA (Persero) Inggit Wahyu Prasetio mengatakan, kepastian pengiriman produk ke konsumen atau klien tersebut merupakan bentuk komitmen dari PT INKA (Persero).

"Selain itu juga sebagai bukti masih adanya geliat BUMN industri manufaktur di tengah pandemi COVID-19," ujar Inggit Wahyu Prasetio dikutip dari Antara Kamis (6/5/2020). 

Adapun untuk konsumen atau klien luar negeri, produk yang akan dikirim di antaranya adalah proyek 200 MG Batch-8 sebanyak 22 kereta pesanan negara Bangladesh. Sesuai rencana akan dikirim pada bulan Juni 2020.

"Proyek luar negeri INKA lainnya adalah pengerjaan satu lokomotif dan lima kereta commuter yang juga akan dikirim mulai Juni 2020," kata dia.

 


Proyek Dalam Negeri

PT INKA (Persero) telah mengekspor kereta ke Bangladesh.

Untuk proyek dalam negeri adalah pengerjaan trainset atau rangkaian ke-5 LRT Jabodebek. Rencananya akan dikirim pada akhir bulan Mei 2020 ini.

Satu lagi proyek dalam negeri yang digarap, yakni empat trainset atau 16 kereta Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) untuk Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS). Proyek tersebut saat ini masih dalam proses fabrikasi.

Pihaknya optimistis, semua pengerjaan proyek dapat selesai sesuai target dan kontrak, sehingga meningkatkan kepercayaan PT INKA baik di pasar dalam maupun luar negeri.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya