Liputan6.com, Surabaya Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas merasa optimistis sektor pariwisata akan bergeliat lebih cepat setelah pandemi Corona Covid-19 berakhir. Bukan tanpa alasan ia merasa yakin dengan hal itu sekalipun banyak yang memprediksi industri pariwisata sulit bangkit pasca pandemi.
Ia mengacu pada hasil survei Alvara Research Center secara nasional, berwisata menjadi keinginan mayoritas masyarakat usai wabah terjadi, yaitu sebesar 21,8 persen, dan disusul keinginan untuk bekerja 19 persen dan bersilaturahmi dengan keluarga atau teman 13,9 persen.
“Wisata tetap menjadi kebutuhan publik pasca pandemi Corona Covid-19, bahkan jika silaturahmi dimasukkan ke dalam klaster berwisata maka hasil survei terhadap orang yang ingin berwisata jauh lebih besar,” ucap Bupati Banyuwangi, seperti yang dikutip dari Antara, Kamis (7/5/2020).
Baca Juga
Advertisement
Menurut Anas, pada era new normal mendatang, wisatawan akan lebih menyukai konsep wisata ecotourism yakni perpaduan alam dan budaya, sedangkan mass tourism cenderung akan dihindari. Oleh karena itu, Banyuwangi akan mengoptimalkan wisata alam dan budaya yang selama ini telah dikembangkan.
Wisata ini dinilai cocok dengan perilaku masyarakat yang masih enggan untuk berkumpul dengan banyak orang. Mereka cenderung memilih lokasi yang jauh dari hiruk-pikuk.
“Banyuwangi sedikit beruntung dibanding daerah wisata alternatif lainnya karena infrastruktur dan amenitasnya sudah lengkap, seperti bandara, hotel berbintang dengan ballroom berkapasitas ribuan orang, hingga homestay,” ucap Bupati Banyuwangi.
