Liputan6.com, Jakarta Gerai makanan cepat saji McDonald's yang bertempat di pusat perbelanjaan Sarinah resmi tutup permanen mulai 10 Mei 2020, tepat pukul 22.05 WIB.
Meski ditutup, Direktur Marketing Communications, Digital dan CBI McDonald’s Indonesia, Michael Hartono, memastikan seluruh karyawan yang selama ini bekerja di restoran tersebut akan tetap mempertahankan pekerjaannya dan direlokasi ke berbagai restoran McDonald’s lainnya.
Baca Juga
Advertisement
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua konsumen setia kami yang telah bersama-sama membesarkan McDonald’s Sarinah Thamrin dan menciptakan berjuta kenangan manis bersama kami di sana. Kami akan terus berusaha memberikan yang terbaik kepada konsumen kami dan mencari lokasi-lokasi strategis yang lain," ujar dia dalam keterangannya, Jumat (8/5/2020).
Dia mengatakan jika penutupan menindaklanjuti keputusan manajemen gedung Sarinah yang akan melakukan renovasi dan perubahan strategi bisnis pada bangunan milik pemerintah tersebut.
Sementara sebagai alternatif, konsumen dapat mengunjungi restoran-restoran terdekat dengan Sarinah seperti McDonald’s Hayam Wuruk, McDonald’s Raden Saleh, McDonald’s Cideng dan McDonald’s Central Plaza.
Gerai Pertama
ilustrasi logo McDonald's (AFP/Justin Sullivan)
McDonald's di Sarinah menjadi gerai pertama McDonald's dan menjadi tonggak sejarah kehadiran jaringan McDonald's di seluruh Indonesia.
"Kami menyadari restoran McDonald’s di Sarinah Thamrin ini merupakan salah satu restoran kami yang penting dan sangat bersejarah, tidak hanya bagi kami namun juga bagi konsumen kami. Bukan hanya karena lokasinya yang strategis, namun juga karena banyak kenangan yang tercipta di sana. Bagi kami, McDonald’s Thamrin adalah flagship store yang menjadi tonggak sejarah kehadiran McDonald’s di Indonesia," kata dia.
Adapun, McDonald’s pertama kali dibuka di Sarinah pada 14 Februari 1991. Sempat meninggalkan Sarinah pada tahun 2009, McDonald’s berhasil kembali lagi pada tahun 2011 melalui proses tender.
Advertisement