14 Klub Shopee Liga 1 2020 Minta PT LIB Gelar RUPS Luar Biasa

PSSI bakal mendiskusikan permohonan klub-klub tersebut dalam rapat Exco yang berlangsung pada Selasa (12/5/2020).

oleh Harley Ikhsan diperbarui 10 Mei 2020, 17:00 WIB
Logo PSSI. (Bola.com/Dody Iryawan)

Liputan6.com, Jakarta - Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi menyatakan sudah menerima surat permintaan agar PT Liga Indonesia Baru (LIB) menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa dari 14 klub Shopee Liga 1 2020.

"Sudah masuk ke PSSI dan akan saya laporkan ke ketua umum. Beberapa anggota Komite Eksekutif (Exco) juga sudah mengetahuinya," ujar Yunus dilansir Antara.

Dia melanjutkan, PSSI bakal mendiskusikan permohonan klub-klub tersebut dalam rapat Exco yang berlangsung pada Selasa (12/5/2020).

Sebanyak 14 tim Liga 1 Indonesia musim 2020, yang juga pemegang saham PT LIB, meminta perusahaan operator liga tersebut menggelar RUPS luar biasa melalui surat resmi kepada direksi PT LIB yang ditembuskan ke Ketua Umum PSSI, Exco PSSI, serta Dewan Komisaris PT LIB.

Dalam suratnya, klub meminta RUPS luar biasa agar PT LIB dapat menjelaskan kelanjutan kompetisi sepak bola 2020, yang dihentikan sementara sejak Maret karena pandemi Covid-19, serta subsidi kepada peserta.


Daftar Klub

PT Liga Indonesia Baru (LIB). (Liga 1)

Salah satu anggota Exco PSSI Haruna Soemitro menyebut, sampai Sabtu (9/5/2020), 14 tim Shopee Liga 1 2020 yang mengirimkan surat untuk RUPS luar biasa adalah Arema FC, PSIS Semarang, Persebaya Surabaya, Borneo FC, Madura United, Persija Jakarta, Bali United, Persela Lamongan, Persik Kediri, Barito Putera, Bhayangkara FC, Persiraja Banda Aceh, PSM Makassar, dan Persita Tangerang.

Hanya empat tim yang tidak atau belum melayangkan permintaan sama yakni PSS Sleman, Tira Persikabo, Persipura Jayapura, dan Persib Bandung.


Sikap Persib

Ketika dikonfirmasi Antara, Persib berencana menggelar rapat internal terlebih dahulu sebelum menentukan sikap terkait RUPS luar biasa tersebut.

"Kami akan berbicara dengan para pemegang saham. Saya sendiri belum bisa menyatakan apa-apa. Kami harus merapatkan bagaimana kami akan bersikap biar satu suara," tutur Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya