Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyatakan, pemeriksaan Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) virus corona Covid-19 terus dilakukan untuk ribuan pasien.
Dia menyebut, pada Sabtu 9 Mei 2020 saja, terdapat 2.886 spesimen yang telah dites PCR. 182 spesimen di antaranya dinyatakan positif virus corona Covid-19.
Advertisement
"Lalu, sebanyak 1.654 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 182 positif dan 1.472 negatif," kata Widyastuti dalam keterangan pers, Minggu (10/5/2020).
Kemudian untuk data secara kumulatif Pemprov DKI telah melakukan tes PCR sebanyak 83.394 sampel. Widyastuti juga menyatakan bahwa, setiap pasien corona Covid-19 bisa dites PCR beberapa kali selama proses perawatan.
"Perlu digarisbawahi bahwa satu pasien dapat dites beberapa kali selama periode perawatan," jelasnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
RS Rujukan di Jakarta
Sementara itu, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, terdapat 13 rumah sakit yang telah ditetapkan sebagai rujukan dalam penanganan pasien corona atau Covid-19.
Dia menyatakan delapan dari 13 rumah sakit rujukan Covid-19 tersebut ditetapkan melalui surat keputusan dari Menteri Kesehatan (Menkes).
"Yang ditunjuk melalui Keputusan Gubernur ada lima RS," ujar Ani di Jakarta, Rabu (29/4/2020).
Untuk rumah sakit yang ditetapkan oleh Menkes yakni RSPI Sulianti Saroso Jakarta Utara, RSUP Persahabatan dan RSU Bhayangkara Jakarta Timur, RSPAD Gatot Soebroto serta RSAL Mintohardjo Jakarta Pusat. Lalu ada pula RSUP Fatmawati dan RSUD Pasar Minggu Jakarta Selatan.
Kemudian ada lima rumah sakit yang ditetapkan melalui Kepgub Nomor 378 Tahun 2020 tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan Penanggulangan Penyakit Covid-19. Yaitu RSKD Duren Sawit, RSUD Tarakan dan RSU Pertamina Jaya. Lalu ada RS Pelni dan RSUD Koja.
Advertisement