Liputan6.com, Jakarta - Denada dan Aisha, putrinya, beberapa tahun terakhir diketahui berada di Singapura. Keduanya menetap di sana untuk menjalani pengobatan Aisha.
Saat kondisi pandemi Corona Covid-19 seperti in, Denada dan sang putri tercintanya harus tetap berada di dalam rumah. Denada sendiri mengakui bahwa hal tersebut cukup membuat ia dan sang putri jenuh.
Untuk itu, Denada berjanji akan membawa putrinya main selepas masa sulit ini usai.
Baca Juga
Advertisement
"Pastinya pertama pengin ngajakin Aisha keluar dari rumah walau mungkin ya kita misal keluar rumah Aisha tetep dalam kondisi-kondisi dalam tanda kutip tertentu. Jadi mungkin kita akan pilih waktu yang nggak terlalu ramai," kata Denada saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Pilih-Pilih Waktu
Demi kebaikan Aisha juga, Denada memilih waktu-waktu yang tidak terlalu ramai didatangi pengunjung lain.
"Aku mau bawa Aisha untuk jalan ke mall, misal mall buka jam 10 kita jam setengah 10 udah ada di depan mall terus kita main dan masih belum ada banyak orang, toko-toko juga belum semua buka. Dan pas mulai rame kita pulang, itu sih," lanjutnya.
Advertisement
Tik Tok
Sementara ini, Denada dan Aisha menghilangkan rasa jenuhnya dengan melakukan beberapa kegiatan yang menyenangkan. Salah satunya adalah dengan membuat video-video Tik Tok.
Pengawasan
"Main Tik Tok iya. Aisha yang lebih getol sebenernya. Dia seneng dia main Tik Tok. Selama masih dalam pengawasan kita gapapa, dance dan ngedit," kata Denada lagi.
Advertisement
Hilangkan Bosan
Menurutnya, kegiatan tersebut juga bisa mengasah kreativitas sang putri. Selama dilakukannya tetap dalam pengawasan Denada,
"Dance buat melatih olahraga kalau edit terlatih dia. Semua di bawah pengawasan kita, jadi ga masalah. Aku anggap itu kegiatan yang mudah-mudahan bsa ngilangin kebosanan selama di rumah ini," lanjut Denada.
