Jakarta- Klub sepak bola Indonesia perlahan mulai menjadi lebih profesional seiring penghentian kucuran APBD sejak 2009. Mereka pun harus pintar mencari sponsor secara mandiri guna pembiayaan kebutuhan selama semusim.
Hal itulah yang membuat klub-klub Indonesia mati-matian dalam memburu sponsor. Demi mendapatkan tambahan pundi-pundi rupiah, mereka rela mengorbankan jersey tim sebagai media promosi logo dari sponsor tersebut.
Advertisement
Hasilnya, mayoritas jersey-jersey klub Indonesia bak papan iklan berjalan. Mereka mau tidak mau melakukan itu demi memberikan servis kepada perusahaan yang sudah bersedia memberikan dukungan sebagai sponsor.
Hal ini tentu saja berbeda dengan klub-klub sepak bola di luar negeri. Paling banyak biasanya mereka hanya memberikan tiga tempat untuk menaruh logo sponsor yakni di jersey bagian depan, lengan kanan dan kiri, dan bagian belakang.
Untuk sponsor di bagian depan pun jarang yang melebihi satu. Hal itu untuk memberikan penghormatan kepada perusahaan yang berani mendeklarasikan diri sebagai sponsor utama klub tersebut.
Namun, jika tak pintar memberikan servis buat sponsor tentu saja klub-klub Indonesia akan kesulitan mendapatkan dukungan berupa dana segar. Hal ini berlaku tak hanya di klub kecil, melainkan klub-klub elite.
Bola.com mengumpulkan nama-nama klub yang memiliki sponspor melimpah di Indonesia.
Berikut ini lima klub dengan jumlah sponsor terbanyak di Shopee Liga 1 2020.
Persiraja Banda Aceh
Persiraja Banda Aceh memiliki 10 sponsor untuk mengarungi Shopee Liga 1 2020. Jumlah tersebut cukup besar untuk tim berstatus klub promosi tersebut.
Bahkan, Persiraja sebagai tim yang berasal dari ujung barat Indonesia mengakali biaya transportasi dengan bermitra bersama perusahaan penerbangan, Lion Air. Kerja sama itu diyakini mampu menekan biaya transportasi Persiraja selama semusim.
Imbalannya adalah logo perusahaan penerbangan Lion Group itu melekat di bagian depan jersey pemain. Logo tersebut mendampingi Dek Gam Foundation dan juga Bank Aceh yang kabarnya juga jadi sponsor utama Persiraja musim ini.
Advertisement
PSM Makassar
PSM Makassar memiliki 11 sponsor untuk mengarungi Shopee Liga 1 2020. Meskipun banyak sponsor, manajemen klub menempatkan logo-logo dengan baik sehingga jersey tetap terlihat elegan.
Sebagai sponsor utama, Bosowa Semen mendapatkan tempat eksklusif di bagian depan jersey. Adapun sponsor lainnya semisal Kalla Group menempati bagian pundak, sedangkan Kuku Bima dan Honda melingkar di bagian lengan.
PSM musim ini menggunakan apparel asal Inggris, Umbro. Jersey utama masih didominasi warna merah marun dan memberikan kesan elegan.
Persib Bandung
Persib Bandung memiliki 14 sponsor pada Liga 1 2020. Klub asal Jawa Barat itu hampir menempatkan seluruh logo sponsor di jersey klub.
Pada bagian depan, terdapat empat logo sponsor. Kemudian pada bagian lengan dan pundah terdapat satu logo.
Sementara itu, pada bagian belakang jersey terdapat tiga logo sponsor. Masing-masing penempatannya adalah di lengan belakang, pundak, dan bawah jersey.
Advertisement
Bali United
Bali United mengarungi Liga 1 2020 dengan dukungan 22 sponsor. Bali United juga memberikan tempat untuk menaruh logo sponsor di jersey tim.
Pada bagian depan terdapat sembilan logo sponsor dan pada bagian lengan depan ada satu logo. Sementara itu, pada bagian belakang terdapat empat logo sponsor.
Tak hanya di jersey, Bali United juga menempatkan logo sponsor di bagian celana pemain. Hal ini tentu saja menambah kesan seperti papan iklan berjalan.
PSS Sleman
PSS Sleman menjadi klub Liga 1 2020 dengan dukungan sponsor paling banyak. Untuk mengarungi musim ini, klub berjulukan Super Elang Jawa mendapatkan dukungan 23 sponsor.
Meskipun banyak, manajemen pandai menempatkan logo sponsor sehingga tak memenuhi jersey. Pada bagian depan jersey, manajemen hanya tiga logo yang diprediksi sebagai sponsor utama.
Sementara itu, tak ada penempatan logo sponsor pada bagian belakang jersey. Hal ini tentu saja memberikan kesan elegan pada jersey PSS.
Disadur dari Bola.com
Advertisement
