Liputan6.com, Madrid - Jorge Lorenzo masih berkecimpung di MotoGP. Memutuskan pensiun tahun 2019, dia kini menjadi pembalap penguji Yamaha.
Sejauh ini Lorenzo mendapat jatah wildcard untuk MotoGP Catalunya. Tidak tertutup kemungkinan rider berusia 33 tahun tersebut tampil di seri lain.
Advertisement
Setelah itu tidak ada yang tahu masa depan. Meski begitu, sang ayah Chicho menilai Lorenzo berpeluang kembali bersaing di level tertinggi.
Namun, keputusan itu tergantung berbagai kondisi. Pertama Lorenzo harus tampil baik saat melakoni balapan.
"Jika semua berjalan baik, asalkan menemukan tim bagus dan menikmati kembali balapan tanpa ada tekanan, sembari berkontribusi bagi pabrikan yang diperkuatnya, kira dia mungkin tergoda," ungkap Chicho dilansir situs resmi MotoGP.
Chicho Keberatan
Meski begitu, Chicho berharap putranya tidak mengambil langkah tersebut. Dia menilai Lorenzo sudah berada dalam posisi tepat.
"Saya pikir sekarang dia dalam posisi baik di hidupnya. Jorge juga sudah memetik prestasi dan tidak perlu membuktikan apa-apa lagi," ungkap Chicho Lorenzo, dilansir situs resmi MotoGP.
"Pengalamannya di Honda meninggalkan kekecewaan besar. Dia ingin menebusnya. Tapi, saya harap Jorge tidak kembali," kata Chicho.
Advertisement
Terpuruk di Ducati dan Honda
Lorenzo memutuskan pensiun usai musim 2019 setelah musim mengecewakan bersama Honda. Dia gagal menempati podium dalam 16 balapan dan hanya mengoleksi 28 angka sepanjang kampanye.
Pembalap asal Spanyol itu berkecimpung di MotoGP selama 12 musim, mayoritas bersama Yamaha. Dia juga menjadi juara dunia kala memperkuat tim itu pada 2010, 2013, dan 2015.