Liputan6.com, Jakarta Pemerintah siap menyuntik dana talangan investasi kepada BUMN yang ditunjuk sebagai langkah pemulihan ekonomi nasional (PEN) imbas menyebarnya virus Corona.
Adapun, secara keseluruhan dana yang disiapkan ialah sebesar Rp 32,65 triliun. Dalam materi yang disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani kepada Komisi XI DPR RI, tercatat ada 6 BUMN yang akan menerima suntikan dana ini dengan besaran yang berbeda-beda.
Advertisement
Perum Bulog mendapatkan dana paling besar, yaitu Rp 13 triliun. PT Garuda Indonesia mendapatkan Rp 8,5 triliun, dan PT Krakatau Steel mendapatkan Rp 3 triliun.
Sementara, BUMN lainnya, PTPN mendapatkan dana sebesar Rp 4 triliun, PT Kereta Api Indonesia sebesar Rp 3,5 triliun dan Perum Perumnas sebesar Rp 650 miliar.
Sebelumnya
Sebelumnya, pemerintah telah resmi meneken Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 23 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Program Pemulihan Ekonomi Nasional dalam Rangka Mendukung Kebijakan Keuangan Negara untuk Penanganan Pandemi COVID-19.
PP tersebut menyebutkan, pemerintah dapat melakukan pemulihan ekonomi nasional melalui beberapa cara.
"Untuk melaksanakan program PEN, pemerintah dapat melakukan PMN, penempatan dana, investasi pemerintah, dan/atau penjaminan," tulis Pasal 4 PP 23/2020, sebagaimana dikutip Liputan6.com, Selasa (13/5/2020).
Advertisement