32 Negara Ini Berhasil Kalahkan Virus Corona COVID-19

Daftar 32 negara yang masuk kategori berhasil mengalahkan Virus Corona (COVID-19).

oleh Tommy K. Rony diperbarui 13 Mei 2020, 20:10 WIB
Para pemain Jeonbuk Hyundai Motors menggunakan masker saat melawan Suwon Samsung Blue Wings pada laga K-League di Stadion Jeonju, Korea Selatan, Jumat (8/5/2020). Kembali bergulir di tengah wabah corona, K-League tanpa penonton. (AFP/Jung Yeon-Je)

Liputan6.com, Jakarta Makin banyak situs-situs berbasis data yang melacak penyebaran Virus Corona (COVID-19) di dunia. Kali ini ada situs yang menyajikan grafik untuk menampilkan negara mana yang sudah menang melawan pandemi ini.

Situs itu bernama EndCoronavirus.org. Pendirinya adalah Prof. Yaneer Bar-yam dari New England Complex Systems Institute.

Prof. Yaneer Bar-yam adalah lulusan Massachusetts Institute of Technology (MIT) dan merupakan visiting scholar di Departemen Biologi Molekuler dan Seluler di Universitas Harvard dan Federal Reserve Bank of Boston.

Grafik pandemi Virus Corona di situs tersebut terbagi menjadi tiga kategori: negara yang mengalahkan COVID-19, negara yang hampir mengalahkannya, dan negara yang masih membutuhkan aksi.

Totalnya sudah ada 32 negara yang masuk kategori mengalahkan COVID-19. Grafik di negara-negara itu sudah menurunkan penurunan dari puncak kasus.

Jangan mengira yang menang adalah negara maju. Sebab, Vietnam turut masuk kategori negara yang sudah mengalahkan Virus Corona.

Berikut daftar 32 negaranya:

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


32 Negara

Ilustrasi kota Melbourne, Australia (AFP/Christopher Futcher)

Berikut ini daftar negara dari berbagai penjuru dunia, yang dinilai berhasil meredam Virus Corona jenis baru beserta jumlah kasusnya.

Data diambil situs EndCoronavirus.org dari Johns Hopkins University.

1. Andora - 755 kasus

2. Australia: 6.933 kasus

3. Austria: 15.871 kasus

4. Bhutan: 7 kasus

5. Kamboja: 121 kasus

6. China: 83.462 kasus

7. Kroasia: 2.187 kasus

8. Kuba: 1.766 kasus

9. Djibouti: 1.210 kasus

10. Estonia: 1.739 kasus

11. Yunani: 2.716 kasus

12. Islandia: 1.801 kasus

Berikutnya:


Jamaika hingga Lebanon

Para perancang robot mengoperasikan troli robot di Rumah Sakit Universitas Rafic Hariri di Beirut, 6 Mei 2020. Universitas Lebanon meluncurkan troli robot yang dirancang mahasiswanya untuk membantu dokter dan perawat dalam mengurangi kontak mereka dengan pasien COVID-19. (Xinhua/Bilal Jawich)

13. Jamaika: 502 kasus

14. Yordania: 540 kasus

15. Kosovo: 870 kasus

16. Latvia: 939 kasus

17. Lebanon: 844 kasus

18. Liechtenstein: 82 kasus

19. Lithuania: 1.479 kasus

20. Luksemburg: 3.886 kasus

21. Malta: 496 kasus

22. Mauritius: 332 kasus

23. Monako: 96 kasus

24. Montenegro: 324 kasus

Berikutnya:


Selandia Baru hingga Vietnam

Dubes RI untuk Vietnam Ibnu Hadi. Dok: Tommy Kurnia/Liputan6.com

25. Selandia Baru: 1.497 kasus

26. Slovakia: 1.457 kasus

27. Slovenia: 1.457 kasus

28. Korea Selatan: 10.987 kasus

29. Taiwan: 420 kasus

30. Thailand: 2.974 kasus

31. Tunisia: 1.032 kasus

32. Vietnam: 272 kasus

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya