Viral Foto Kursi Bioskop Berjamur, Cinema XXI Diserbu Pertanyaan

Yang viral pekan ini, foto kursi bioskop berjamur akibat dua bulan lockdown. Cinema XXI kebanjiran pertanyaan.

oleh Wayan Diananto diperbarui 14 Mei 2020, 18:40 WIB
Yang viral pekan ini, foto kursi bioskop berjamur akibat dua bulan lockdown. Cinema XXI kebanjiran pertanyaan. (Chong Andy/facebook.com)

Liputan6.com, Jakarta Viral pekan ini, foto penampakan kursi dan karpet bioskop berjamur akibat dua bulan tidak beroperasi menyusul kebijakan lockdown. Akibatnya, jaringan bioskop Cinema XXI kebanjiran pertanyaan seputar kondisi bioskop mereka.

Maklum kursi merah bioskop identik dengan Cinema XXI. Kursi berjamur dalam foto tersebut rupanya menunjukkan kondisi bioskop di Malaysia. Meski demikian, masyarakat Indonesia ikut resah.

Bagaimana jika bioskop di Tanah Air bernasib sama. Masih sehatkah menonton film di bioskop setelah wabah Corona Covid-19 berlalu. Mendapat serbuan pertanyaan, Cinema XXI buka suara.


Berhenti Beroperasi

Kursi The Premiere Cinema XXI. (Foto: Koleksi Cinema XXI)

Seperti diketahui, Cinema XXI memiliki 218 gerai di 52 kota di Tanah Air. Kepada Showbiz Liputan6.com, pihak Cinema XXI menceritakan kondisi terkini bioskop mereka. Sejalan dengan arahan Pemerintah Indonesia untuk memutus rantai penyebaran pandemi, Cinema XXI tidak beroperasi sementara.

“Berhenti beroperasi tidak membuat kami diam saja. Kami tetap rutin setiap hari melakukan pemeliharaan dan pembersihan di seluruh lingkungan bioskop,” terang Head of Corporate Communications and Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol, di Jakarta, Rabu (13/5/2020).


Satgas Khusus

Dewinta Hutagaol. (Foto: Koleksi Cinema XXI)

Ia mengingat, awal bioskop tutup sementara, satuan tugas khusus di masing-masing lokasi bioskop langsung dibentuk. Mereka bertugas menjalankan sejumlah prosedur pembersihan meliputi general cleaning dan penyemprotan cairan disinfektan antivirus di seluruh lingkungan bioskop.

Termasuk pemeliharaan peralatan dan kursi. “Serta senantiasa menjaga tingkat kelembapan ruangan untuk menghindari munculnya jamur. Ini rutin kami lakukan guna menghadirkan sarana hiburan yang bersih, nyaman, aman, dan berkualitas prima,” imbuhnya.


Tidak Terjadi di Bioskop Kami

Dewinta Hutagaol. (Foto: Koleksi Cinema XXI)

Dewinta mengakui, ketika sebuah ruangan ditutup selama berminggu-minggu, kelembapan dan potensi jamur adalah ancaman berikutnya yang patut diantisipasi. Ini berdampak pada kesehatan publik. 

“Kami tuh ditanya itu bioskop kami apa bukan,” cerita Dewinta. “Karenanya, kami memastikan bahwa gambar dan berita yang beredar di lini masa media sosial akhir-akhir ini tidak terjadi di bioskop kami,” ia menekankan. 


Belum Pasti Kapan Buka

Ilustraasi foto Liputan 6

Hingga saat ini, Cinema XXI belum bisa memastikan kapan kembali menyapa pencinta film Tanah Air. Alasannya, mendukung dan sepenuhnya mengikuti keputusan Pemerintah Pusat maupun Daerah.

“Yang jelas prioritas kita bersama saat ini memutus rantai penyebaran Covid-19. Kami berdoa dan berharap pandemi ini segera berakhir sehingga kondisi perekonomian dapat pulih kembali,” pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya