Liputan6.com, London - Gelandang Tottenham Hotspur Dele Alli merasakan pengalaman menyeramkan setelah harus menghadapi perampok yang coba mencuri barang berharga.
Dele Alli sedang berada di rumah bersama kekasih Ruby Mae, saudara tiri Harry Hickford dan pasangan, serta seorang teman lain saat peristiwa terjadi.
Advertisement
Tidak lama setelah lewat tengah malam Rabu (13/5/2020) waktu setempat, dua pria menerobos masuk kediaman. Mereka menodong pisau dan memukul Alli sebelum pergi setelah mengambil sejumlah perhiasan bernilai ribuan poundsterling.
Meski tidak ada luka serius, Alli dan penghuni rumah lainnya dalam keadaan terguncang. "Terima kasih atas semua pesan. Pengalaman yang mengerikan tetapi kita semua baik-baik saja sekarang. Kami mengapresiasi dukungan," tulis Alli di akun Twitter.
Dele Alli tengah menjalani karantina sebelum bersiap menghadapi kembali bergulirnya kompetisi. Dia dijadwalkan mulai berlatih pekan depan.
Keterangan Polisi
Juru bicara kepolisian menceritakan kasus ini kepada Daily Mail. Penyelidikan masih berjalan dan belum ada penangkapan.
"Polisi mendapat panggilan sekitar pukul 00.35 pada Rabu 13 Mei atas laporan perampokan di sebuah alamat rumah tinggal di Barnet. Dua laki-laki masuk ke properti dan mencuri barang-barang perhiasan, termasuk arloji, sebelum kemudian melarikan diri."
"Seorang lelaki penghuni properti, berusia 20-an, menderita cedera ringan di wajah setelah diserang. Dia tidak memerlukan perawatan di rumah sakit."
Advertisement
Keterangan Resmi Spurs
"Kami memberi dukungan bagi Dele dan mereka yang bersamanya saat peristiwa terjadi. Kami berharap siapa saja yang memiliki informasi akan peristiwa ini membantu polisi dalam penyelidikan," tulis keterangan resmi Spurs.