Liputan6.com, Jakarta - Mike Tyson tengah bersiap kembali naik ring untuk pertandingan amal. Setelah sebelumnya hanya mengaku mulai berlatih, si leher beton membuktikan aksinya tersebut dengan mempublikasikan rekaman di media sosial.
Video tersebut memancing reaksi. Banyak yang memuji kecepatan dan kekuatan Mike Tyson meski sudah berusia 53 tahun.
Advertisement
"Tak bisa dipercaya. Dia berada di level lain," tulis juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov di akun Twitter.
Calon penantang pun bermunculan. Bekas musuh bebuyutannya di ring tinju, Evander Holyfield, mengaku siap menghadapinya untuk kali ketiga.
Saat sama-sama masih aktif, Holyfield sukses mengalahkan Mike Tyson dalam dua pertemuan. "Jika duel terjadi dan benar untuk amal, maka semua pihak bakal jadi pemenang," kata Holyfield, dikutip Telegraph.
Tawaran dari Australia
Promotor tinju asal Australia Brian Amatruda memiliki ide lain. Dia menawarkan Tyson bayaran 1 juta dolar AS (sekitar Rp 15,1 miliar) untuk menjalani laga amal di Negeri Kangguru.
Amatruda juga sudah menyiapkan calon lawan, yakni mantan atlet rugbi Australia yang pernah sesekali bertarung tinju. Mereka adalah Barry Hall, Paul Gallen, dan Sinny Bill Williams.
"Pertarungan ini tidak hanya sekadar tinju, tetapi menjadi sebuah event besar di Australia. Tyson masih memiliki nama besar meski sudah berusia 53 tahun. Salah satu dari Hall, Gallen, atau Sonny Bill akan menjadi lawannya," ungkap Amatruda.
Advertisement
Niat Amal
Tyson menjadi juara kelas berat termuda di dunia sepanjang masa ketika menumbangkan Trevor Berbick di usia 20 tahun pada 1986. Dia memiliki catatan menang 50 kali dari 58 pertarungan.
Sosok yang sempat dipenjara karena kekerasan ini mengaku berlatih dalam beberapa pekan terakhir. Dia ingin naik ring dan kembali bertinju demi kepentingan amal. Dana yang terkumpul nantinya digunakan untuk membantu tunawisma dan orang yang berusaha melawan kecanduan narkoba seperti dirinya.