Ramadan di Rumah Saja, Alwi Jadi Qari Terbaik Demi Mendiang Ibunda

Tampil di awal kompetisi, Abu (Kep.Bangka Belitung) membacakan potongan surat Alquran dari Surat Al-Anfal ayat 27-29.

Dengan getaran suara yang sangat indah, Abu berhasil membuat Rara LIDA dan Putri DA yang hadir sebagai bintang tamu pada malam itu terkesima.

Pesona yang dimiliki Abu membuat bintang-bintang Indosiar ini berebut untuk tadarus bersama Abu.

Lain lagi dengan Abbas, Qori asal Sulawesi Selatan yang sudah dikenalkan Alquran sejak kecil oleh kedua orang tuanya.

Lantunan potongan ayat 14-16 surat At-Taghabun memberikan kesejukan pada program Ramadan Di Rumah Saja malam tadi.

Menurut Hj Mariah Ulfah selaku juri pada malam itu karakter suara yang dimiliki oleh Abbas sudah bulat ditambah cara membaca yang fasih membuat tilawah terdengar indah.

Pujian juga didapatkan oleh qari asal Nusa Tenggara Barat, Alwi. Dengan sangat lugas dan tegas, potongan ayat surat Al-Kahfi ayat 46-48 terdengar dengan sangat jelas antara ayat satu dan lainnya.

Alwi bertutur bahwa berpulangnya sang ibu tahun lalu yang memotivasi dirinya menjadi qari agar membuat orang yang telah melahirkannya bangga.

Malam tadi seolah menjadi jawaban kebanggan sang ibu, dewan juri menetapkan Alwi sebagai qari terbaik 1 dan berkesempatan untuk maju ke babak selanjutnya.

Menemani waktu sahur, program Beraksi di Rumah Saja yang tayang setiap hari sejak pukul 02.00 WIB dini hari dipandu oleh Ramzi, Abdel, dan Lesti DA, kini sudah memasuki babak Top 12.

Persaingan 12 ustaz dan ustazah yang tersisa pun semakin terasa kompetitif. Babak top 12 Beraksi di Rumah Saja menampilkan Tamami (Jakarta), Ilal (Garut), dan Wardi (Nusa Tenggara Timur) sebagai tiga peserta pembuka pada babak Top 12.

Melalui tema tausiyah “Sarana Hidup Mudah”, Tamami (Jakarta) berhasil menuai pujian dari dewan juri pada dini hari tadi.

“Alhamdulillah penampilan Ustaz Tamani pada malam ini sudah banyak perkembangan dari penampilan sebelumnya. Isi materi, gaya bicara hingga senyuman semua sudah sesuai,” puji Ustaz Pantun.

Sayangnya, nasib baik belum memihak kepada Tamami, walaupun penampilannya menuai pujian dari dewan juri, polling SMS menentukan Tamami berada di posisi terendah yang mengharuskannya untuk wassalam.

Sementara Ilal (Garut) dan Wardi (Nusa Tenggara Timur) berhasil melaju ke babak selanjutnya.

Warnai ibadah Ramadan 1441 H di rumah saja bersama “Program Penuh Berkah” hanya di Indosiar!