Liputan6.com, Jakarta - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) memberikan semangat kepada ratusan pelajar kelas 3 SMP di tengah pandemi COVID-19 dengan menggelar teleconference di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 14 Mei 2020.
"Halo sayangku semuanya...haloo," ujar Wali Kota Surabaya Risma mengawali teleconference dengan para pelajar.
Advertisement
Risma menanyakan kabar para pelajar dan berdoa semoga selalu diberikan kesehatan di tengah pandemi COVID-19. "Apa kabar kalian semuanya? Tidak bosan kalian di rumah terus?. Harus tetap semangat ya. Anak-anakku semuanya. I love you. Anak-anakku, ibu kangen kalian semuanya, makanya ibu adakan kegiatan seperti ini," ujar dia seperti dikutip dari Antara.
Artikel Risma beri semangat pelajar SMP Surabaya saat pandemi COVID-19 menyita perhatian pembaca di Surabaya. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Surabaya? Berikut sejumlah artikel terpopuler di Surabaya yang dirangkum pada Jumat, (15/5/2020):
1.Risma Beri Semangat Pelajar SMP Surabaya Saat Pandemi COVID-19
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) memberikan semangat kepada ratusan pelajar kelas 3 SMP di tengah pandemi COVID-19 dengan menggelar teleconference di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (14/5/2020).
"Halo sayangku semuanya...haloo," ujar Wali Kota Surabaya Risma mengawali teleconference dengan para pelajar.
Risma menanyakan kabar para pelajar dan berdoa semoga selalu diberikan kesehatan di tengah pandemi COVID-19. "Apa kabar kalian semuanya? Tidak bosan kalian di rumah terus?. Harus tetap semangat ya. Anak-anakku semuanya. I love you. Anak-anakku, ibu kangen kalian semuanya, makanya ibu adakan kegiatan seperti ini," ujar dia seperti dikutip dari Antara.
Berita selengkapnya baca di sini
2.Khofifah Minta Kapolda Jatim Usul Jual Beli Surat Keterangan Sehat COVID-19
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta pihak kepolisian untuk menyelidiki informasi mengenai praktek jual beli surat keterangan sehat COVID-19.
"Itu rumor, kita minta Pak Kapolri menugaskan timnya. Supaya rumor ini benar apa tidak, hoaks apa tidak supaya clear,” ujar Khofifah dalam konferensi pers live streaming di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Kamis malam, 14 Mei 2020.
"Saya (juga) sudah minta tolong ke Pak Kapolda untuk memberikan memverifikasi bernar atau tidaknya (perdagangan surat sehat). Kita tunggu dulu hasilnya," ia menambahkan.
Berita selengkapnya baca di sini
3.Langgar PSBB SIdoarjo Tahap II, Bantu Pemakaman COVID-19 hingga Jaga Check Point
Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin menyampaikan, sanksi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap II lebih ketat lagi dibanding tahap pertama I.
"Penerapan PSBB tahap kedua lebih ketat lagi dibanding PSBB tahap pertama. Seluruh tempat ibadah dipastikan harus menerapkan protokol kesehatan. Sejumlah sanksi akan diterapkan, mulai dari sanksi administratif hingga sanksi kerja sosial sudah disiapkan bagi para pelanggar," tutur dia di Pendopo Delta Wibawa, Kamis, 14 Mei 2020.
Melihat hasil evaluasi PSBB tahap pertama masih banyak pelanggaran yang ditemukan. Mulai dari pelanggaran jam malam hingga penerapan protokol kesehatan di tempat publik seperti pasar dan tempat ibadah.