Kabar Gembira, Pemprov Jawa Timur Kantongi Dua Rekor MURI

Kedua penghargaan ini diserahkan Ketua Umum MURI Jaya Suprana secara virtual yakni melalui sambungan video conference kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 16 Mei 2020, 18:03 WIB
Pemprov Jatim dapat penghargaan MURI (Foto: Dok Istimewa)

Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meraih dua penghargaan sekaligus dari Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). Kedua penghargaan MURI tersebut untuk rekor Khotmil Qur’an Kubro secara daring terbanyak dan Nuzulul Qur’an 1441 H secara daring pertama.

Penghargaan tersebut diterima karena Khofifah dinilai sukses dan berhasil menyelenggarakan acara Khotmil Qur’an Kubro 2020 Kali dan Nuzulul Qur’an online yang dilaksanakan pada Sabtu, 9 Mei 2020.

Kedua penghargaan ini diserahkan Ketua Umum MURI  Jaya Suprana secara virtual yakni melalui sambungan video conference kepada Khofifah yang berada di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat sore, 15 Mei 2020.

Atas diraihnya dua penghargaan ini, Khofifah menyampaikan rasa syukur dan terimakasihnya. Dia menuturkan, penghargaan ini tidak hanya untuk dirinya pribadi namun juga bagi hafidz hafidzah dan juga 17 bupati walikota yang mengikuti acara tersebut.

"Ini menjadi kabar gembira dan bahagia bagi 4.000 penghafal Qur’an, hafidz hafidzah yang membaca Al qur'an dengan hafalan (bil ghoib)  secara online. Serta untuk para bupati walikota yang telah berpartisipasi dalam acara tersebut. Jadi penghargaan ini untuk mereka semua,” ujar Khofifah, ditulis Sabtu (16/5/2020). 

Khofifah merasa kaget dan tidak menyangka acara yang dilakukan untuk memperingati Nuzulul Qur’an kemarin mendapat apresiasi dari MURI. Apalagi saat ini masih dalam suasana keprihatinan di tengah pandemi Covid-19.

Awalnya, ia mencari format bagaimana  menyelenggarakan peringatan Nuzulul Qur’an di tengah pandemi Covid-19 dengan tetap melakukan protokol kesehatan yakni physical distancing atau jaga jarak, tetapi tidak mengurangi hikmatnya acara. 

Ditambah, beberapa bupati/walikota juga sama-sama ingin memperingati Nuzulul Qur’an dan bermunajat bersama. Oleh karena itu dipilih 17 bupati/walikota yang mewakili wilayah mulai ujung timur, barat, utara dan selatan Jawa Timur.

"Akhirnya ketemu format secara daring tersebut. Kami tidak menyangka MURI menangkap momen tersebut," tutur dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Diikuti Ikhtiar Spritual

Pemprov Jatim dapat penghargaan MURI (Foto: Dok Istimewa)

Dalam menangani pandemi COVID-19, lanjutnya, ikhtiar profesional harus diikuti ikhtiar spiritual. Untuk itu, acara Khotmil Qur’an dan Nuzulul Qur’an 1441 H secara daring yang diselenggarakan Pemprov Jatim menjadi bagian dalam ikhtiar spiritual yang dilakukan. 

"Seluruh ikhtiar profesional sudah kami lakukan untuk menangani Covid-19. Tim medis, para dokter, perawat sampai dengan supir ambulance telah melakukan ikhtiar profesionalnya. Jadi ikhtiar spiritual   juga kami lakukan sehingga berharap bisa cepat keluar dari pandemi ini," ujar dia.

Sementara itu melalui sambungan video conference, Ketua Umum MURI Jaya Suprana mengatakan, rekor ini bukan sekAdar rekor biasa Indonesia, tapi juga rekor dunia. Ini prestasi yang layak dibanggakan bukan hanya warga Jatim tapi seluruh Bangsa Indonesia.

"Ini menarik karena di situasi COVID-19 Ibu Gubernur bisa menyelenggarakan acara seperti ini. Kami terharu dan teringat pada Almarhum Gus Dur. Kami yakin beliau dari atas melihat dan merasa bahagia serta bangga atas apa yang terjadi di Jatim di bawah pimpinan Ibu Khofifah,” pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya