Lama Terparkir, Mobil Bermesin Turbo Perlu Perawatan Khusus?

Teknologi yang berkembang membuat pabrikan berlomba-lomba menghadirkan inovasi terbaik bagi kendaraannya. Hal ini juga menjadi strategi menarik calon konsumen.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 19 Mei 2020, 04:07 WIB
DFSK Glory 560 di jalan bebas hambatan, Sukabumi, Jawa Barat

Liputan6.com, Jakarta - Teknologi yang berkembang membuat pabrikan berlomba-lomba menghadirkan inovasi terbaik bagi kendaraannya. Hal ini juga menjadi strategi menarik calon konsumen.

Salah satu yang banyak ditawarkan saat ini ialah penggunaan mesin turbo. Diklaim lebih bertenaga, bagaimana perawatan mesin turbo apabila mobil terparkir lama karena PSBB?

Menanggapi hal tersebut, Product technology of Training Team PT Sokonindo Automobile, Sugihartono mengatakan, perawatan mesin turbo tidaklah sulit.

"Kalau dari sisi perawatan, sebenarnya sama saja seperti mesin biasa. Karena memang turbo ini internal partnya berupa baling-baling, AS dan bearing. Jadi sama saja perawatannya," katanya di Jakarta.

 


Bearing

Meski demikian, Sugihartono menegaskan pemilik kendaraan harus melakukan perawatan untuk menjaga performa mesin tetap prima walau tak digunakan dalam waktu cukup lama.

"Memang yang paling riskan itu bearing. Terbuat dari besi jadi bisa berkarat dan macet. Karena itu harus menghidupkan mesin secara berkala meski kendaraan enggak dipakai," ujarnya.

 


Hanya Butuh 10 Menit

Saat memanaskan mesin, pemilik hanya perlu menyalakan kendaraan selama 5-10 menit sambil melihat kinerja komponen lain pada kendaraan.

"Untuk memanaskan kendaraan lebih baik itu lima hari sekali. Enggak perlu waktu lama. Yang baik lagi kalau kendaraan bisa di maju mundurkan jadi bannya juga bekerja," tutur Sugihartono.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya