IHSG Dibuka Menghijau, Sektor Keuangan Pimpin Penguatan

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.602,55 dan terendah 4.519,55.

oleh Arthur Gideon diperbarui 19 Mei 2020, 09:15 WIB
Layar indeks harga saham gabungan menunjukkan data di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (2/1). Angka tersebut naik signifikan dibandingkan tahun 2016 yang hanya mencatat penutupan perdagangan pada level 5.296,711 poin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Selasa pekan ini. Sebanyak 165 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. 

Pada pembukaan perdagangan Selasa (19/5/2020) pukul 09.00 WIB, IHSG naik 77,76 poin atau 1,85 persen ke posisi 4.593,96. Adapun indeks saham LQ45 menguat 3,12 persen ke posisi 682,34. Seluruh indeks saham acuan berada di zona hijau.

Di awal perdagangan ini, IHSG berada di posisi tertinggi pada level 4.602,55 dan terendah 4.519,55.

Sebanyak 165 saham menguat sehingga mendorong IHSG ke zona hijau. Kemudian 32 saham melemah dan 90 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 20.400 kali dengan volume perdagangan 254,6 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 349,5 miliar.

Investor asing jual bersih saham Rp 42,99 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 14.835.

Dari 10 sektor pembentuk IHSG, selurhnya berada di zona hijau. Penguatan dipimpin oleh sektor keuangan yang naik 2,79 persen. Kemudian diikuti sektor aneka industri naik 2,04 persen dan sektor industri dasar naik 2,03 persen.

 


Pergerakan Saham

Pekerja menunjuk layar sekuritas di Jakarta, Senin (1/8). Pada perdagangan preopening, IHSG bergerak menguat 64,216 poin (1,23%) ke 5.280,210. Sementara indeks LQ45 bergerak naik 16,105 poin (1,80%) ke908.947. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham menguat antara lain VICO yang naik 19,05 persen ke Rp 100 per lembar saham, KIOS menguat 9,52 persen ke Rp 230 per lembar saham dan GLOB naik 9,24 persen ke Rp 260 per lembar saham.

Saham-saham yang melemah antara lain ITIC turun 6,99 persen ke Rp 1.730 per saham, HRME turun 6,96 persen ke Rp 214 per saham dan MDKI turun 6,92 persen ke Rp 121 per saham.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya