Liputan6.com, Jakarta - Isu perundungan online (cyber bullying) dan kesehatan mental di tengah pandemi turut jadi perhatian Instagram.
Platform berbagi konten foto dan video ini menghadirkan sejumlah fitur serta kampanye untuk meminimalisasi perundungan. Ketiga fitur tersebut adalah:
Baca Juga
Advertisement
1. Manage Comment atau Atur Komentar
Fitur ini membantu pengguna menghapus komentar negatif, memblokir, maupun membatasi hingga 25 akun sekaligus.
Pengguna bisa memakai fitur ini, caranya dengan menekan ikon tiga titik yang ada di sebelah kanan atas.
2. Pin Komentar Favorit
Instagram menguji coba fitur yang memungkinkan pengguna untuk menyematkan komentar positif di bagian paling atas dalam unggahan.
Dengan menempatkan atau mem-pin komen positif di bagian paling atas, diharapkan bisa mendorong terciptanya interaksi positif dalam sebuah unggahan.
3. Kontrol Tag dan Mention
Instagram juga menghadirkan fitur yang memungkinkan pengguna mengatur siapa saja orang yang bisa melakukan tag atau me-mention mereka di Instagram.
Tentu fitur ini bermanfaat dalam menyeleksi konten apa saja yang dapat ditandai ke akun kita. Pasalnya, selama ini pengguna Instagram tak bisa menolak ketika ada tag atau mention dari orang yang tidak dikenal atau dari orang yang melakukan perundungan.
4. Tab Guides
Tab Guides merupakan kurasi kumpulan konten menenangkan terkait dengan kesehatan mental, menjaga pikiran positif, dan anti-bullying.
Dalam menyajikan konten di tab Guides, Instagram bekerja sama dengan organisasi seperti Sudah Dong, Riliv, dan Ariel Tatum. Nah, tab Guides sudah bisa dilihat di profil Instagram milik @sudahdong dan @arieltatum.
Kumpulan konten di Guides ini nantinya akan dimunculkan di bagian tab Eksplor agar pengguna lain bisa mudah menemukan konten tersebut.
Kepala Kebijakan Instagram Asia Pasifik Philip Chua mengatakan, Instagram selalu berupaya memastikan anak muda agar selalu aman dan nyaman saat berada di platformnya.
"Kami memahami, isu perundungan dan kesehatan mental adalah isu yang kompleks bagi anak muda di era digital, apalagi di tengah pandemi," kata Philip dalam talk show livestreaming, Selasa (19/5/2020).
Untuk itu, kata Philip, pihak Instagram ingin memastikan pengguna memiliki kendala penuh dalam menciptakan interaksi yang positif melalui fitur-fitur di atas.
Advertisement
Kampanye #Realtalk
Dalam kesempatan yang sama, Instagram juga menghadirkan kampanye #Realtalk untuk mengatasi isu perundungan online dan kesehatan mental.
Pada kampanye ini, kata Philip, Instagram mengajak agar anak muda Indonesia terhubung dengan sumber dan informasi terpercaya yang mampu menyemangati mereka di masa pandemi ini.
Dalam kampanye #Realtalk ini, Instagram bekerja sama dengan komunitas anti-bullying Sudah Dong, penyedia aplikasi kesehatan mental Riliv, dan aktris Ariel Tatum.
Kampanye #Realtalk diharapkan membantu memperluas pemahaman anak muda tentang bullying dan kesehatan mental.
Dalam kerja sama ini, Instagram dan Sudah Dong meluncurkan booklet anti-bullying bernama #Realtalk yang dirancang membantu anak muda membangun interaksi positif baik di dunia maya maupun nyata.
Sementara dengan Riliv dan Ariel Tatum, Instagram membuat lima seri video IGTV yang membahas hal-hal seputar kesehatan mental dengan bahasa yang mudah dipahami.
Riliv juga meluncurkan audio meditasi berjudul 'Mengatasi Bullying' sebagai bentuk adaptasi booklet #Realtalk.
(Tin/Isk)
