Tak Sabar Menunggu Kompetisi, Fans Liverpool Gelar Parade Juara Liga Inggris

Fans Liverpool sengaja menggelar parade setelah bosan menunggu Liga Inggris dimulai kembali.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 21 Mei 2020, 08:30 WIB
Suporter menyambut kedatangan pemain Liverpool saat parade juara Liga Champions di Liverpool, Inggris (2/6/2019). Ribuan suporter tumpah ruah di jalanan merayakan kemenangan tim kesayangannya meraih piala Liga Champions usai mengalahkan Tottenham di final dengan skor 2-0. (Richard Sellers/PA via AP)

Liputan6.com, Bangkok - Seorang penggemar Liverpool menggelar kegiatan unik untuk menghormati klubnya. Ia sengaja mengadakan parade terbuka untuk merayakan trofi Liga Inggris yang sangat mungkin diraih tim kesayangannya.

Seperti diketahui, Liverpool sebelum kompetisi dihentikan berada di puncak klasemen. Skuat asuhan Jurgen Klopp ini berada di jalur untuk mengklaim gelar Liga Inggris pertama mereka - sampai pandemi corona Covid-19 menunda musim.

Liga Inggris belum melanjutkan lagi pertandingan sejak Maret lalu. Namun, seperti dilansir The Mirror, fans Liverpool yang juga seorang pengusaha, Kongkiat Inthraseesangwon memutuskan untuk tidak menunggu lagi kompetisi.

Kongkiat membeli tiga truk untuk menggelar parade "open-top" di Phayao, Thailand. Kendaraan dicat merah agar sesuai dengan warna tradisional klub.

Ia juga menambahkan lambang klub dan moto Liverpool "You're Never Walk Alone". Harga tiga truk itu, sekitar 10 juta baht, atau 256.000 pounds.


Sudah Direncanakan

Ketika ditanya tentang parade itu, Kongkiat menjelaskan bahwa ia memang telah merencanakan perayaan ketika Liverpool secara fisik mengangkat gelar.

"Saya telah merencanakan untuk membawa truk keluar untuk parade dengan pendukung Liverpool lainnya ketika tim mengangkat trofi," kata Kongkia.

"Namun, karena pandemi liga telah ditunda jadi saya memutuskan untuk melakukan perayaan sebelumnya.


Pantas Dirayakan

"Saya pikir uang telah dihabiskan dengan baik karena jika kami menang, ini akan menjadi pertama kalinya dalam lebih dari 30 tahun kami memenangkan liga. Saya pikir para penggemar pantas merayakannya."

"Lagipula, setelah perayaan, truk itu akan digunakan dalam bisnisku jadi jelas bukan buang-buang uang."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya