Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Harry memutuskan bertentangan dengan tradisi kerajaan ketika memilih cincin kawin untuk pernikahannya dengan Meghan Markle pada Mei 2018. Duke of Sussex menjatuhkan piilihan pada cincin modern terbuat dari platinum keimbang cincin klasik emas Welsh yang umum jadi pilihan keluarganya.
Melansir laman Hello, Kamis (21/5/2020), dalam beberapa potret yang berhasil diambil, cincin tersebut berdesain ramping dengan penyelesaian bertekstur. Aksesori istimewa ini dipakai Pangeran Harry di tengah fakta cukup banyak lelaki anggota keluarga Kerajaan Inggris memutuskan tak memakainya, termasuk sang kakak, Pangeran William.
Baca Juga
Advertisement
Seperti Pangeran Harry, Pangeran Charles pun memilih memakai cincin kawin. Bedanya, cincin Prince of Wales terbuat dari emas klasik, sebagaimana kebayakan anggota keluarga kerajaan.
Baik Kate Middleton dan Meghan sendiri menggunakan cincin kawan terbuat dari metal berharga, di mana secara tradisional merupakan hadiah dari Ratu Elizabeth II yang diambil dari koleksi pribadi asal Clogau St. David Gold Mine di Dolgellau, Wales.
Koleksi ini jadi makin eksklusif, mengingat tambang tersebut sudah tak lagi beroperasi. Dari sana, anggota keluarga Kerajaan Inggris sudah menggunakan emas untuk membuat cincin kawin sejak Ratu Elizabeth menikahi Duke of York pada 26 April 1923.
Dibuat di Tempat yang Sama
Terlepas dari tradisi, Pangeran Harry disebutkan ingin cincin bernuansa lebih modern. Ia selalu mengenakan perhiasan spesial tersebut di jari manis, sementara Pangeran Charles dengan uniknya memakai cincin kawin di jari kelingking.
Pangeran Harry dan Meghan Markle memilih Cleave and Company untuk membuat cincin kawin mereka. Hal ini diungkap pihak perusahaan sebelum pernikahan mereka berlangsung dua tahun lalu.
"Cincin kawin Markle telah dibuat dari Welsh Gold, hadiah dari Her Majesty The Queen. Cincin Pangeran Harry terbuat dari bahan platinum dengan finishing bertekstur. Keduanya dibuat di studio Cleave," begitu keterangan resminya.
Advertisement
