Liputan6.com, Medan Kebun Binatang Medan atau Medan Zoo di Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), salah satu sektor yang terganggu akibat pandemi virus Corona COVID-19.
Pasca merebaknya COVID-19, Medan Zoo terpaksa ditutup dan tidak dibuka untuk umum sehingga berdampak pada keberlangsungan hidup para satwa. Melihat kondisi ini, PT Musim Mas memberikan bantuan pakan ternak sebesar Rp 300 juta melalui Pemerintah Kota (Pemko) Medan.
Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution mengatakan, saat ini Medan Zoo sedang membutuhkan dana untuk memenuhi pakan satwa. Atas bantuan yang diberikan, Akhyar mengucapkan terima kasih dan apresiasi.
"Hal ini sangat membantu di tengah minimnya pemasukan Medan Zoo akibat pandemi COVID-19-19," kata Akhyar, Jumat (22/5/2020).
Baca Juga
Advertisement
Dijelaskannya, banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak yang diberikan untuk Medan Zoo sebagai bentuk perhatian bagi para satwa terdampak COVID-19. PD Pembangunan Kota Medan sebagai pengelola Medan Zoo telah melakukan berbagai upaya memenuhi biaya pakan satwa meski masih belum mencukupi.
"Kami menyadari, kondisi pandemi saat ini dibutuhkan kerja sama dan gotong royong dari semua pihak untuk menanganinya," sebutnya.
General Manager PT Musim Mas, Gunawan Siregar mengungkapkan, bantuan untuk pakan satwa Medan Zoo merupakan bentuk kepedulian demi keberlangsungan hidup para satwa. Terlebih di tengah pandemi COVID-19.
"Kita semua berharap COVID-19 dapat segera berakhir, sehingga kita dapat kembali beraktifvitas seperti biasa," ucapnya.
Saksikan juga video pilihan berikut:
Ratusan Satwa Terdampak
Pandemi virus Corona COVID-19 turut berdampak terhadap ratusan ekor satwa koleksi Kebun Binatang Medan atau Medan Zoo. Kebun binatang yang berada di Kelurahan Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumut, tutup sementara.
Akibat penutupan sementara, pihak pengelola Medan Zoo mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan pakan ratusan ekor satwa. Sebab selama ini pemasukan berasal dari penjualan tiket.
Direktur PD Pembangunan Kota Medan, Putrama al Khairy mengatakan, persoalan tersebut perlahan mulai teratasi. Dirinya juga menegaskan, tidak ada rusa yang akan dipotong untuk kebutuhan pakan satwa karnivora di Medan Zoo.
"Koin donasi yang digalang sejak beberapa waktu lalu sudah mencapai angka Rp 100 juta," kata Putrama, Minggu, 10 Mei 2020.
Donasi juga masih terus berdatangan. Pemko Medan juga akan membantu pakan satwa yang ada di Medan Zoo pada Juni atau Juli 2020.
"Untuk bantuan dari Bank Sumut juga bertambah," sebutnya.
Advertisement
