Imbauan IDAI agar Anak Aman Merayakan Lebaran di Tengah Pandemi COVID-19

Ganti kebiasan mencium tangan orang dewasa dengan mengatupkan tangan saat bersilaturahmi Lebaran di tengah COVID-19.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 24 Mei 2020, 12:00 WIB
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyampaikan imbauan untuk meminimalisasi penularan COVID-19 terutama pada anak saat perayaan Lebaran 2020.

Pertama, IDAI mengimbau agar seluruh anggota keluarga melaksanakan salat Idulfitri di rumah sesuai panduan Kementerian Agama seperti dikutip dari laman Instagram @idai_ig.

Kedua, terkait silahturahmi bisa tetap dilakukan dengan keluarga yang tinggal serumah dengan memperhatikan prinsip pencegahan infeksi, yakni:

a. Untuk anggota keluarga yang sedang sakit sebaiknya tetap berdiam di kamar dan menggunakan masker serta memperhatikan kebersihan tangan.

b. Anggota keluarga yang sehat dapat bersilahturahimi secara langsung namun tetap memperhatikan pembatasan fisik (jarak minimal 1 meter), menjaga kebersihan tangan, dan menerapkan etika batuk.

Ketiga, masyarakat diimbau untuk tidak saling berkunjung terlebih dahulu. Silaturahmi dengan anggota keluarga yang tidak serumah, sahabat, dan kerabat bisa dilakukan secara daring.

 


Hindari Anak Cium Tangan Orang Dewasa

ilustrasi tellasan topak ketupat lebaran/freepik

Bila biasanya anak mencium tangan orang dewasa saat bersilahturahmi, kali ini jangan lakukan hal tersebut. Ganti dengan mengatupkan kedua tangan tanpa kontak fisik dengan orang lain. Cara ini tidak akan mengurangi hikmah bersilaturahmi.

Lalu, bagi yang memiliki bayi baru lahir, alangkah baiknya keluarga menunjukkan kasih sayang tapa menyentuh maupun mencium bayi. Pastikan jaga jarak aman dengan bayi minimal satu meter.

IDAI juga mengingatkan agar seluruh anggota keluarga termasuk anak tidak lupa mencuci tangan. Pastikan mencuci tangan dengan menggunakan sabun lalu bilas menggunakan air mengalir. Jika tidak, bisa menggunakan hand sanitizer. 

Hindari memberikan salam tempel berupa uang tunai. "Jika tidak memungkinkan, gunakan amplop dan ingatkan anak untuk selalu menjaga kebersihan tangan," pesan IDAI.

Lalu, jelaskan kepada anak bahwa tradisi Lebaran yang di tahun sebelumnya dapat dilakukan dengan cara lain di masa pandemi COVID-19. Hal ini, tidak akan mengurangi kebahagiaan Lebaran.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya