Liputan6.com, Jakarta - Dalam momen Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah, Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih (TMP), Maruarar Sirait, terus bergotong-royong atas dasar kemanusiaan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Lebih-lebih di tengah pandemi Covid-19.
Kali ini, Maruarar dan anggota DPRD Sumedang dari Fraksi PDI Perjuangan Ferry Budianto, membagikan 1.000 paket beras kepada masyarakat Sumedang, Jawa Barat. Sebelumnya, Maruarar juga membagikan ribuan paket untuk struktur partai, termasuk di Sumedang,
Advertisement
Ferry Budianto mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan perhatian Maruarar Sirait, yang merupakan anggota DPR RI tiga periode dari 2004-2019. Atas nama pribadi dan anggota DPRD Sumedang serta atas nama masyarakat, Ferry memastikan bahwa bantuan Maruarar ini sangat bermanfaat, terutama di tengah pandemi Covid-19.
"Warga sangat bahagia sekali. Meski Bang Ara tidak lagi menjabat sebagai anggota DPR RI, namun masih terus perhatian dan masih terus peduli sama warga Sumedang," ungkap Ferry di sela pembagian paket beras tersebut di Sumedang.
Seniman Sumedang, yang terlibat dalam pembagian paket ini, Krisna Supriatna, menilai sosok Maruarar sebagai pengamal ajaran Bung Karno yang sejati. Menurut Krisna, mengamalkan ajaran Bung Karno untuk tidak melupakan sejarah, atau Jas Merah, jangan sekali-kali melupakan sejarah, adalah perkara yang susah. Meski memang mudah dikataan siapa saja.
"Nah, Bang Maruarar Sirait benar-benar pengamal ajaran Bung Karno itu. Meskipun beliau tidak lagi menjadi anggota DPR, tetapi masih peduli di tengah pandemi, beliau masih bisa berbagi untuk warga yang kurang mampu," ungkap Krisna.
Ai Damayanti, warga desa Girimukti, Sumedang Utara, tak bisa berkata-kata mendapat bantuan beras dari Maruarar Sirait. Ia sangat terharu dan mengatakan sangat senang sekali.
"Hatur nuhun pisan sudah dibantu," kata Ai, dengan mata berkaca-kaca.
Sementara Rona, pewakilan ojek online di Bundaran Binokasih, Sumedang Selatan, mengatakan bahwa bantuan Maruarar kepada pihak Ojol sangat bermanfaat sekali. Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Maruarar.
"Semoga Bang Ara dan Kang Ferry barokah dan sehat selalu," ungkap Rona.
Di tempat terpisah, di desa Gunungsari, Ema Ijah berterima kasih kepada Maruarar dan Ferry. Ia menilai bantuan ini sangat bermanfaat sekali bagi warga seperti dirinya.
"Terima kasih pisan. Nuhun," ungkap Ema Rokayah menimpali, yang ada di samping Ema Ijah.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Demi Kemanusiaan
Dihubungi terpisah, Maruarar Sirait hanya mengatakan bahwa saat ini diperlukan kebersamaan dan gotong-royong semua pihak untuk membantu menangani Covid-19, termasuk masyarakat yang terdampak. Apa yang dilakukannya adalah berbasis pada rasa kemanusiaan yang tidak membedakan agama, maupun suku dan ras.
"Kita mari bersama-sama bersatu untuk Indonesia," jelasnya, dengan nada merendah.
Hal ini juga, sambungnya, sesuai dengan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang mengajak semua pihak bergotong-royong dalam menghadapi Covid-19 dalam skala yang lebih besar.
"Atas arahan Mbak Mega kita semaksimal mungkin untuk kemanusiaan dan untuk Indonesia," demikian Maruarar.
Advertisement