Manchester - Legenda Manchester United (MU), Ryan Giggs, memilki banyak rekan setim yang hebat selama berkiprah di Old Trafford. Jika diminta memilih yang terbaik, Ryan Giggs ternyata menyebut dua nama sekaligus, Cristiano Ronaldo dan Paul Scholes.
Ryan Giggs merupakan mantan pemain didikan akademi MU. Ia mentas ke tim senior pada 1990.
Advertisement
Sejak saat ia terus bertahan di Old Trafford. Ia tak pernah tergoda pindah ke klub lain dan pensiun sebagai one club man pada 2014.
Di sepanjang kariernya, Giggs pernah bermain bareng pemain-peman hebat kelas dunia di MU. Sebut saja Eric Cantona, David Beckham, Wayne Rooney, Rio Ferdinand, Ruud van Nistelrooy, Jaap Stam, Roy Keane, hingga David De Gea dan Robin van Persie.
Ryan Giggs kemudian diminta untuk menyebut nama rekan terbaik yang pernah bermain bersamanya di Manchester United. Ia menyebut dua nama sekaligus.
Cristiano Ronaldo
Pilihan pertamanya tidak mengejutkan. Ia langsung menyebut nama superstar asal Portugal, Cristiano Ronaldo.
Cristiano Ronaldo tiba di Manchester United pada 2003 setelah diboyong dari Sporting Lisbon. Ia menjelma menjadi pemain yang brilian dan memutuskan hijrah ke Real Madrid pada 2009.
"Pemain terbaik adalah Cristiano. Jelas ia hanya bersama kami untuk waktu yang singkat, ketika ia brilian, dan kemudian melakukan apa yang ia lakukan di United di tempat lain," seru Giggs pada MUTV.
Advertisement
Paul Scholes
Ryan Giggs kemudian menyebut nama salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki oleh Timnas Inggris, Paul Scholes. Giggs memujinya karena menilai Scholes sebagai pemain yang sangat cerdas.
“Tapi Scholesy adalah pemain terbaik yang pernah bermain bersama saya di United. Anda semua pernah melihatnya. Dalam latihan, ia luar biasa, Anda tidak bisa mendekatinya," ujarnya.
"Otaknya lebih cepat daripada orang lain, jangkauannya untuk mengumpan dan ia keji. Jika seseorang telah mempermainkannya, itu akan dicatat di otaknya. Apakah itu di sesi latihan atau seminggu kemudian atau bahkan enam bulan kemudian, ia akan membalas Anda," ungkapnya.
"Anda akan mengira Anda mengalahkannya dalam sesi latihan dan kemudian ia melepaskan bola dan melakukan sedikit tipuan, ia hanya brilian dalam latihan," puji Giggs.
Sumber: MUTV
Disadur dari: Bola.net (Penulis Dimas Ardi Prasetya, published 25/5/2020)